webnovel

ANESKA BELAVINA

Tidak ada yang tahu, dengan apa yang akan terjadi di hari esok. Bahkan setiap detik yang ada di depan mata sekali pun, kita tidak tahu apa yang akan terjadi. Manusia dilahirkan dalam keadaan tidak bisa memilih dari rahim mana kita dilahirkan. Kaya dan miskin. Bahagia dan sedih. Susah dan senang. Merupakan perpaduan yang mewarnai setiap kisah perjalanan hidup manusia di dunia ini. Begitu pun dengan cinta. Kita tidak bisa memilih dengan siapa kita akan berjodoh. Kita tidak bisa memilih dengan siapa kita akan menghabiskan hidup. Aneska Belavina yang artinya anak perempuan yang cantik jelita dengan kepribadian baik dan mempunyai hati yang murni. Seorang gadis pekerja keras yang berjuang untuk bisa bertahan hidup di dunia ini seorang diri. Tidak ada kata menyerah dalam kamus hidupnya, apa pun yang menjadi penghalangnya selalu bisa diselesaikan dengan baik. Sejak kecil hidupnya penuh dengan cobaan, dari Ayah yang meninggalkannya dan Ibu yang telah berpulang untuk selamanya. Berbagai terpaan hidup yang dialaminya, membuat dirinya menjadi sosok yang tangguh, tidak takut dengan apa pun. Ervin Wijaya, laki-laki yang tidak pernah kekurangan apa pun dalam hidupnya. Punya paras yang tampan, uang dan kekuasaan serta mempunyai istri yang cantik dan seorang model yang terkenal. Pasangan yang terlihat selalu romantis di depan semua orang tetapi sebenarnya pernikahan mereka penuh dengan pertengkaran. Cinta datang di tempat dan waktu yang salah, tetapi siapa yang bisa menolak jika cinta telah bertakhta di hati? "Ervin, lebih baik apa yang terjadi di antara kita lupakan saja. Aku selalu dihantui perasaan bersalah karena mencintai laki-laki yang jelas bukan untukku." "Aneska, aku tahu cinta kita bukan pada tempatnya tetapi salahkah bila aku mencintai dengan sepenuh hatiku?" "Cintamu bukan untukku. Ada wanita lain yang lebih berhak atas cintamu dan yang lebih berhak atas semua dirimu." "Tapi aku mencintaimu Aneska, tubuhku bersamanya tetapi hatiku bersamamu." "Ervin, kalau kita tetap egois dengan perasaan kita. Nanti akan ada hati yang terluka. Aku tidak mau itu terjadi." Menghabiskan waktu bersama orang yang kita cintai adalah impian setiap orang. Tetapi, bagaimana kalau cinta hadir pada waktu dan tempat yang salah? Karena cinta, manusia menjadi kuat tetapi karena cinta pula, manusia menjadi lemah. Akankah takdir memihak pada kekuatan cinta yang Aneska dan Ervin rasakan? Ini adalah novelku yang menceritakan tentang perjuangan seorang Aneska yang bertahan hidup melawan kerasnya dunia. Cinta yang membuatnya tetap bertahan tetapi cintanya pula yang membuat dirinya berada dalam persimpangan. Note : Terdapat konten dewasa dan kekerasan, bijaklah dalam membaca.

lyns_marlyn · Urbain
Pas assez d’évaluations
278 Chs

BETAPA EGOISNYA ERVIN

"Kamu tidur dari jam berapa? Kalau tahu kamu tidur nyenyak begitu, aku tidak akan terburu buru datang," kata Ervin berdiri dan menunggu Aneska untuk turun dari tempat tidur.

"Pokoknya sudah lama. Aku juga tidak menyuruhmu datang," ucap Aneska masih mengumpulkan kesadarannya dengan duduk ditepi tempat tidur.

"Aku pikir kamu lapar makanya aku terburu buru," jawab Ervin.

Aneska menurunkan kakinya, mencari sandal dengan mata yang masih merah melihat ke bawah.

Ervin mendekatkan sandal ke kakinya Aneska. "Ini sandal kamu?"

Aneska segera memakainya dan mengikuti Ervin yang berjalan di depannya sambil menyisir rambutnya yang berantakan dengan jarinya.

Ervin mengambil piring dan menaruhnya di atas meja. "Coba tebak apa yang aku belikan untukmu?" tanya Ervin setelah mereka berdua berada di dapur.

"Apa?" tanya Aneska menarik kursi dan duduk menghadap meja makan.

"Tebak sendiri," jawab Ervin tersenyum duduk di depan Aneska lalu membuka paper bag yang dari tadi belum di buka.