"gege, bisakah kau tidak menjadi tidak tahu disaat seperti ini?" Xun Er memutar matanya kesal dan kedua tangannya ada di pinggangnya.
Yang Kun segera berkata: "Bukan salahku! Itu karena dia terlalu lemah dan tidak bisa fokus selama pertarungan!"
"Selain itu, aku tidak membunuhnya!"
"Tapi dia terlihat tidak berbeda dengan orang mati disini..." Xun Er mengambil cabang pohon, maju ke tempat Xiao Ning dan menyodok tubuhnya dengan itu.
Melihat ini, mulut Yang Kun berkedut beberapa saat dan berpikir: 'Sepertinya Xun Er sangat jijik dengan Xiao Ning ini.'
"Brother Ning....kalah?!"
"Bodoh! Kau baru sadar!?"
"Ahhhh, apa yang harus kulakukan. Aku tadi menghina Yang Kun....Wooo, aku benci kalian semua!"
"Wooo, aku sama! Mama! Papa! Wooo...."
Menghiraukan situasi disekitar, Yang Kun membeli pill penyembuhan biasa tingkat 1 dari [Panel Mall] untuk menyembuhkannya.
"Tunggu gege! Orang pingsan tidak mungkin bisa memakan sebuah pill !!!" mendengar ini, Yang Kun terbangun dan segera menepukkan kedua tangannya seolah paham.
"Meh, lupakan. Toh dia tidak akan mati." Yang Kun menyimpan lagi pill penyembuhan tak bernama itu kedalam cincin penyimpanannya lalu berkata: "Palingan hanya akan berada di ranjang selama berbulan-bulan."
"Tapi itu akan menjadi masalah...." Xun Er mengulurkan tangannya ke Yang Kun dan berkata: "Beri Xun Er salep agar bisa menyembuhkannya?"
Yang Kun mengangkat alisnya tidak menduga, dan hanya bisa menghela nafas.
Tapi masalahnya....
"Aku, tidak punya salep."
Yang Kun hanya mempunyai pill, dan bukan salep! Membuat Icon baru di [Panel Mall] ??? Buang-buang tempat!
Xun Er tercengang beberapa saat dan akhirnya bertanya pada kerumunan disana.
"Apakah ada yang memiliki salep untuk pertolongan pertama?" akhirnya ada seorang anak yang mengangkat tangannya.
Segera Xun Er menyuruh anak itu mengoleskan salep itu pada Xiao Ning dan Xun Er meminta pill tadi dari Yang Kun.
Yang Kun memberikannya, dan Xun Er meletakkan pill itu ke saku baju Xiao Ning dan berbalik.
"Sudah selesai?" tanya Yang Kun.
Xun Er mengangguk dan pergi menjauh dari Xiao Ning, lalu mendekat kearah Yang Kun dengan senang hati.
Segera keduanya pergi dari tempat itu dan berkeliling tak menentu di daerah klan Xiao sembari melihat keributan yang dihasilkan oleh Yang Kun.
Bukan keributan karena mengalahkan Xiao Ning, tapi karena dia menghancurkan pemimpin penting dari dua klan terkuat di Wu Tan City ini.
Benar, saat ini, klan Xiao menderita kebahagiaan sekaligus kesdihan!
Bahagia karena saingan mereka menghilang karena hancur dalam semalam karena seseorang, dan sedih karena ketertiban di klan Xiao menjadi tidak terkendali !!!
Tapi itu bukanlah urusan dari Yang Kun dan Xun Er yang saat ini menikmati waktu berdua bersama.
Xiao Yan tidak terlihat, kemungkinan besar dia sudah memulai pelatihan intensifnya dengan Yao Lao.
Yang Kun menatap ke langit biru diatas dan berpikir: 'Waktu mengalir dengan cepat tanpa sadar....'
---------------
Lima hari kemudian.
Yang Kun saat ini menatap sebuah bangunan didepannya dengan penuh perhatian.
Bangunan itu sangat besar dengan aura mewah terkesan kental dari suasana bangunan itu.
Banyak orang datang ke tempat ini baik dari segala kalangan, baik itu usia tua, muda, bahkan anak-anak.
Saat ini, Yang Kun akhirnya masuk ke dalam bangunan itu, dan penjaga disana sepertinya tahu Yang Kun dan segera rasa hormat muncul di matanya.
Bagaimanapun, dalam lima hari ini, Yang Kun yang menganggur mengambil banyak orang untuk dia lawan dan dijadikan karung pasirnya.
Selain itu, dalam lima hari ini, klan Xiao berhasil mengakuisi semua hak dan kesempatan dari klan Jia Lie dan klan Ao Ba untuk diri mereka sendiri.
Karena ini pula, banyak murid-murid dari kedua klan itu tanpa daya masuk ke klan Xiao dengan status terendah.
Tentu saja, murid dari ketiga klan ini tidak akur dan akhirnya sebuah pertandingan terjadi. Sayangnya, hal ini dimanfaatkan oleh Yang Kun yang kebetulan menginginkan karung tinju untuk dia gunakan.
Sejak itu, nama Yang Kun menggema di Wu Tan City ini karena dikenal sebagai "Jenius Pertama" di Wu Tan City karena mengalahkan semua murid kuat dari ketiga klan itu!
Sayangnya Yang Kun tidak peduli dengan itu semua.
Apa yang Yang Kun masuki saat ini adalah sebuah banginan yang disebut «Miteer Auction House», yang mana merupakan Rumah lelang terbesar di Wu Tan City ini, dan juga merupakan cabang keluarga terkaya dari Jia Ma Empire, yaitu [Miteer Family] atau juga disebut sebagai [Primer Clan] !!!
[Miteer Family] ini adalah keluarga yang dianggap tua di Jia Ma Empire, dan telah menjadi kekuatan yang cukup kuat disana selama beberapa abad.
Tapi apa yang mengesankan dari keluarga ini bukanlah kekuatan mereka, melainkan Jaringan Informasi!
Jaringan informasi mereka sangat mengesankan dan beberapa rumor bahkan mengklaim bahwa [Miteer Family] memiliki hubungan dekat dengan Royalty di Jia Ma Empire yang menambah kesan kuat mereka!
Di Jia Ma Empire ini....Miteer Family adalah salah satu dari tiga keluarga terbesar dan memiliki berbagai koneksi di dunia komersial dan militer.
Oleh karena itu, dengan dukungan Miteer Family, tidak peduli seberapa menarik item dari lelang yang diadakan disini, tidak ada yang berani mencoba apa pun merebutnya dan menyinggung mereka.
Saat ini, Yang Kun sedang maju dengan tenang menuju suatu ruangan yang bernama "Ruang Inspeksi"
Membuka pintu dan memasuki ruangan itu, Yang Kun disambut oleh kekosongan dalam ruangannya. Meskipun menyebutnya kosong tidak tepat... bagaimanapun ada satu pria paruh baya disana.
Tapi pria paruh baya itu seperti orang yang malas, mungkin karena tidak ada orang yang datang kepadanya untuk melakukan inspeksi barang yang bisa dijual ke pelelangan.
Hanya saja, karena Yang Kun membuka pintu, pria paruh baya itu mengangkat kepalanya untuk meliht Yang Kun.
Melihat Yang Kun yang masih muda, pria paruh baya itu mengerutkan kening sejenak, tapi segera dia menunjukkan senyum profesional.
"Tuan Muda, apakah Anda memiliki sesuatu untuk diperiksa agar bisa masuk ke item pelelangan?"
"Ya."
Yang Kun berjalan dan meletakkan sebuah botol berwarna putih susu transparan di atas meja di depan pria paruh baya itu.
"Ini?" Pria paruh baya itu bingung, membuka penutup botol dan mencium aroma didalamnya. Segera dia terkejut dan bertanya: "Apakah Tuan Muda adalah seorang Alchemist?"
"Ya." sekali lagi Yang Kun menjawab dengan polos.
Yang Kun Alchemist? Jawabannya tidak!
Dia hanya membeli pil ini dari [Panel Mall], dan jika dia ingin membuat pil sekalipun, dia hanya perlu membuat "Panel Operasi" tambahan!
Misal, [Panel Alchemist] yang memungkinkan membuat sebuah pil hanya dengan memasukkan bahan yang dibutuhkan!
Lihat, secara alami, Yang Kun bukanlah Alchemist secara asli!
Mendengar pengakuan Yang Kun, wajah pria paruh baya itu segera serius dan bertanya dengan penuh pengertian: "Bolehkah saya tahu, apa yang Tuan Muda buat ini?"
"Hanya Qi Gathering Powder."