Bram hari ini tidak terlalu sibuk, dia ingin membuat sebuah kejutan untuk sebuah dinner romantic. Entah ini romantic atau bukan, yang jelas dia mencoba menyiapkannya. Dia memang tidak terlalu mengenal Melani yang sekarang, setidaknya dia pernah mengenalnya. Melani yang menyukai bunga mawar, minuman manis dan makanan manis serta pedas. Entah sekarang dia harus menjaga berat badannya hingga perlu diet, entah lah, yang jelas dia memikirkan semuanya dengan senyuman. Ah, tentang Calisa, Bram tidak pernah membencinya. Dia menyayangi Calisa layaknya adik atau teman. Hanya saja dia tidak suka dengan Calisa yang terlalu obesesi terhadap Jaya. Tapi, memang hati siapa yang tahu?
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com