Hari ke tiga Estelle berada di istana ini, namun Estelle benar-benar tak menemukan tanda-tanda Pangeran William, pria itu tak menemui dirinya setelah kejadian pada saat insiden dapur istana. Entahlah, Estelle masih mengingat dengan jelas tatapan menyeramkan yang pangeran William pancarkan.
"Merindukan ku baby?"
Tubuh Estelle menegang kala mendengar suara Pangeran William tepat disamping telinganya, segera Estelle menjauhkan diri sembari menatap was-was ke arah dimana Pangeran William berada.
Bukan tak menyadarinya, pangeran William jelas melihat raut wajah takut gadisnya— tak dapat pangeran William pungkiri, jika Estelle benar-benar ketakutan melihat kehadirannya. Padahal Pangeran tampan, memiliki kekuasaan dan banyaknya uang. Hanya saja, Estelle seolah menolak kehadirannya.
"Mengapa menjauh, hm? Mencoba memancing diriku?" tanyanya lembut sangat kentara dengan tatapan tajamnya itu.
Soutenez vos auteurs et traducteurs préférés dans webnovel.com