webnovel

ZOMBIE AREA

Wabah zombie semakin meluas, kota-kota disekitar Seoul telah mati. Hal ini berawal dari para peneliti yang mengembangkan senjata biologis manusia. Mereka mengembangkan manusia-manusia mutan yang dapat bermutasi dan dapat meningkatkan kekuatan pada setiap keadaan. Zombie yang telah bermutasi mencipatakan dua golongan zombie, yakni zombie mutan dan zombie monster yang lebih ganas dan telah kehilangan kemanusiaan. Nenek Nam yang tinggal di sebuah Panti Jompo di pegunungan, mau tidak mau harus keluar dari Panti Jompo untuk mencari bantuan yang katanya, ''Pemerintah mengoperasikan Tim Evakuasi Udara.'' Mendengar sang cucu telah berada di gedung evakuasi, membuat nenek Nam membangun semangat untuk mempertahankan nyawanya. Ia bersama enam lansia, bergerak sembunyi-sembunyi di kota Zombi menuju perbatasan kota. Tetapi mereka tidak tahu, bahwa ada banyak misteri yang meliputi tiap mayat hidup di kota itu. Siapa yang mati? Siapa yang berkorban? Siapa yang selamat? Atau mungkin tidak ada! Semuanya tak dapat diramalkan, kecuali anda membaca seluruh ceritanya. Cerita ini dikemas dalam 5 vol. atau 5 season. Anda dapat memilih setiap season yang ingin dibaca, #Sekilas Daftar isi Novel. Season 1, perjuangan para lansia dan seorang ketua perawat menuju gedung isolasi. season 2, menceritakan cucu nenek Nam, Yeo Han dan para mahasiswa bergerak menuju gedung isolasi. Cerita nuansa anak muda in tidak kalah mendebarkan, karena mengikuti pola pikir anak muda untuk menemukan cara selamat. season 3, menceritakan seorang mutan zombie yang melawan mutan dalam dirinya. Zombie yang berusaha mempertahankan kesadaran kemanusiaannya. season 4 dan 5, menceritakan penelitian besar dan hasrat para mutan untuk membangun peradaban tersendiri di tengah manusia. [ akan ada perang besar antara manusia dan mutan zombie ].

Vince_Umino · Acción
Sin suficientes valoraciones
271 Chs

Rahasia Yang Terbuka

TOK TOK!

Kakek Seo menoleh ke arah pintu dan menemukan bayangan di bawah pintu. Jantung mereka berdebar seakan-akan telah tertangkap basah, padahal belum.

''Aku yang akan turun duluan, Woon. Kau tidak gesit!'' bisik kakek Seo sambil memegang kain.

''Kau ingin aku tertangkap? Sebaiknya kau urus mereka sambil menunggu aku sampai ke bawah!'' usul nenek Woon. Ia memukul tangan kakek Seo dari kain.

Mereka sibuk berdebat dan saling berebut untuk melarikan diri lebih dulu. Sementara tiga orang yang bersembunyi di semak-semak sudah menunggu dengan tidak sabaran.

''Astaga! Mereka berdebat! Buang-buang waktu saja. Ingin sekali kujitak kepala mereka.'' Nenek Nam emosi, menyaksikan kakek Seo dan nenek Woon saling dorong-dorongan seperti anak kecil.

''Apa tidak ada yang mau mengalah. Mereka membuang-buang waktu!'' timpal nenek Soo Jin.

Sementara itu, di depan jendela perdebatan dalam bisik-bisikan terhenti saat mendengar kembali ketukan pintu.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com