Nona membuka matanya dengan wajah yang ceria. Ada tangan kekar yang memeluknya dengan begitu posesif. Nona meluruskan tubuhnya yang tadi dalam posisi miring. Wanita itu ingin melihat wajah suaminya di pagi hari.
"I love you," ucap Franz masih dengan mata terpejam.
Nona mengukir senyuman. Ia mendaratkan kecupan di bibir suaminya sebelum menjawab perkataan pria itu. "I love you to."
Franz membuka matanya secara perlahan. Ia memperhatikan wajah istrinya dan mengusapnya dengan lembut. "Apa badanmu sakit semua?" tanya Franz dengan wajah serius. Ia kembali ingat atas perbuatannya kemarin. Karena tidak ingin anaknya sampai tidak jadi gara-gara obat dokter, pria itu terus menghujani rahim Nona dengan cairan cinta miliknya.
"Sedikit. Tapi, sembuh ketika aku melihat wajahmu," jawab Nona sambil mengusap wajah Franz. "Apa aku boleh bertanya sesuatu?"
Franz menarik selimut dan menutupi tubuh polos istrinya hingga ke leher. "Katakan. Apa yang ingin kau tanyakan?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com