Sampai saat ini meskipun aku merasa nyaman aku masih saja tidak bisa tidur, entah bagaimana dengan Eunji. Apakah dia sudah tidur atau dia hanya pura-pura tidur seperti tadi? Aku benar-benar gugup aku tidak bisa diam saja seperti ini. Aku terus bergerak mencoba menenangkan diriku.
"Apa kamu gugup Aera?" Tanya Eunji dengan mata tertutup.
"Hmm.."
Aku yang sudah membuka mataku melihat Eunji masih menutup matanya. Tangannya memegang pipiku dan kemudian mengusap kepalaku. Dia mencoba menyanyikanku lagu pengantar tidur. Tetapi jujur saja dia justru membuatku ingin tertawa. Bukan karena suaranya tidak bagus, tetapi karena dia yang memperlakukan ku seperti anak kecil. Aku semakin tidak bisa tidur karena tingkah Eunji, tetapi dia masih tetap memejamkan matanya dan menyanyikan lagu penghantar tidur ini untuk ku. Sepertinya Eunji masih saja belum tidur. Dia masih terus mengusap kepalaku sambil menyanyi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com