Seorang dokter keluar dari ruang operasi dan menyambangi Adrianna. Wanita itu bangkit dari tempatnya duduk dengan penuh harap, mendengar berita baik dari sang dokter.
"Bagaimana keadaan suamiku, Dok?" Tanya Adrianna penuh harap, namun sang dokter menggeleng putus asa. "Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, tapi pelurunya menembus dan merusak beberapa organ vital di seputaran hati pasien." Ujar sang dokter terpotong, tiba-tiba Adrianna merasa kepalanya menjadi sangat ringan dan dia bahkan sulit untuk berdiri tegak.
"Apa maksud dokter?" Tanya Adrianna dengan mata yang mulai berkaca-kaca.
"Pasien kehilangan banyak darah dalam perjalanannya menuju rumahsakit, hingga kondisinya terlalu lemah, dan saat kami melangsungkan operasi, nyawa pasien tidak tertolong." Ucap sang dokter. "Maaf, kami sudah berusaha semaksimal mungkin." Dokter berjalan meninggalkan Adrianna dan wanita itu terhuyung jatuh ke lantai.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com