Ben duduk menghadapi laptopnya meski sudah terlalu larut sementara Leah baru saja menidurkan baby Sheina yang beberapa hari tinggal bersama mereka tapi sangat rewel. Mungkin karena bayi juga butuh menyesuaikan diri dengan lingkungan baru. Kantong mata Leah mulai terlihat dan lingkaran hitam dimatanya juga terlihat semakin jelas. Leah yang awalnya cukup modis kini lebih sering mengenakan kaos dan celana panjang dengan rambut di gulung begitu saja.
"Hei . . ." Dia menyapa Ben setelah duduk di sofa dengan posisi setengah berbaring karena begitu kelelahan.
"Kau terlihat sangat menyedihkan." Ujar Ben.
"Sangat." Jawab Leah.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com