Kediaman Beni
Glyapaga, Eukezia
Telah berseteru sepanjang perjalanan, kini dua orang pemuda dan pemudi itu saling membuang wajah satu sama lain. Tyra kesal dengan pemuda berambut putih itu, seenaknya saja menyeretnya keluar cermin, bahkan keluar hutan. Pria itu bahkan menghempaskannya asal di pinggir Ethereal Chanel. Entah siapa juga dirinya berani memaki-maki Tyra, menuduhnya bahwa Tyra telah membawa anjing berbulu putih yang ternyata adalah miliknya itu memasuki hutan. Padahal jelas-jelas yang terjadi adalah sebaliknya.
Astaga, sungguh pria cerewet dan rumit, pikir Tyra.
Untungnya Luiza cepat datang, menjadi penengah diantara mereka yang bertikai itu.
"Berhentilah saling menyalahkan, Tyra, Ivan. Kalian hanya salah paham," ujarnya.
Luiza menuangkan teh krisan ke dalam cangkir untuk mereka berdua. "Tyra belum lama ini tinggal di Eukezia, Ivan. Dia sungguh tidak tahu menahu soal cermin portal. Salahku dan Beni juga yang tidak memberitahunya."
"Minumlah selagi hangat ..."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com