Abel senang anaknya sesuai keingin kenan, tapi dia berharap, anaknya cewek dulu, sesuai keinginan Alice. Tapi semuanya juga tak bisa di rubahkan. Abel hanya bisa berharap kalau alice bisa menerima ini.
"Pasti alice terima bel."
"Masak dia gak mau terima adiknya sih."
"jangan terlalu dipikirkan, jaga kesehatan ya."
"Iya tante."
"Sejauh ini semuanya baik kok, perkembangan bayi kamu normal, bagus."
"iya tante."
Selesai periksa dan berkonsultasi kepada renata, Abel dan kenan pamit pulang. Kenan menuntun abel, menggandeng Abel sampai keluar dari rumah sakit, mereka kembali masuk ke mobil. Abel sendiri sejak tadi melamun, jalan tapi melamun. Abel terus memikirkan tentang alice, apakah dia mau menerima adiknya ini?
Abel kembali duduk di samping kenan. Mengusap-ngusap perutnya. Kenan di samping abel juga tak pernah melepaskan tangan abel.
"Sayang mau beli buah?"
"Sayang?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com