webnovel

Senja Kian Memudar

Hai perkenalkan namaku Layinah orang terdekatku memanggilku Ina. Gue dulu pernah jatuh cinta. Kita pacaran selama 1 tahun dan putus. Takdir mempertemukan kita kembali Terjebak zona nyaman dengan sang mantan? Tidak pernah gue pikirkan sama sekali *** Hai perkenalkan gue Lutfi, mantan sekaligus laki-laki yang sampai sekarang masih ada di hatinya. Menyesal! Satu kata yang sampai sekarang masih buat aku merasa bersalah. *** Hai guys! Perkenalkan gue Gita, adik dari Abang Lutfi, sahabat dari Layinah. Dunia lucu sekali bukan? Mempertemukan kami seperti ini. *** Terakhir perkenalkan penutup dari gue. Dito, sahabat dari Lutfi. Sejak pertama kali gue kenal Layinah hati ini sudah yakin kalau dia adalah jodoh gue. Takdir tak ada yang tahu...

Mawar_Biruku02 · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
320 Chs

Masih di Sini

***

Pov Layinah

Kata orang pelukan ternyaman setelah kedua orang tua adalah pelukan dari orang yang terkasih siapa lagi kalau bukan suami sendiri. Gue lagi butuh sendiri tanpa ada seorang pun kecuali suami sendiri. Entah apa yang terjadi dalam kandunganku ini tapi gue mencoba untuk positif thinking.

Dengan di temani pelukan dari Mas Lutfi gue menangis dalam diam. Menangis bukan karena gue di suruh Mas Lutfi cuti tapi menangis karena gue baru sadar kalau yang gue lakuin selama ini terlalu egois. Egois mementingkan kesenangan pribadi tanpa menyadari bahwa ada nyawa yang setiap hari gue bawa kemana-mana.

Emang berat memutuskan untuk sementara cuti kuliah terlebih dulu tapi mau gimana lagi demi kesehatan janin yang gue kandung. Masalah cuti gampang setelah keluar dari rumah sakit gue mau minta tolong sama Gita buat ngurus semua persyaratan cutinya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com