Malam itu adalah malam yang membuat Laila lelah. Tubuhnya sangat lelah ketika ia selesai melaksanakan sholat. Ia sudah melakukannya dan duduk berdzikir di dalam duduknya. Ia tidak tahu mengapa ia juga belum juga dipanggil. Padahal ia sudah mempersiapkan diri.
"Ya Allah ... Engkau belum mengambil nyawaku hingga saat ini. Apa yang membuat Engkau masih memberikan hamba waktu yang panjang ini, Ya Allah? Kalau memang aku belum ditakdirkan untuk meninggalkan dunia ini, hamba akan menerimanya dengan rasa syukur."
Ia merasa mengantuk dan masih duduk di atas sajadahnya. Setengah jam ia berada di kamar itu untuk makan dan melaksanakan sholat. Hari ini ia sangat lelah dan mengantuk.
"Kalau hamba tidak dimatikan dalam sholat, mungkin dalam tidur? Baiklah ... hamba lelah, Ya Allah."
Laila mencoba berdiri dengan badannya yang lemah. Saat berdiri pun ia merasakan badannya terhuyung ke depan. Ia mencoba untuk berjalan menuju ke tempat tidur. Ia duduk kemudian merebahkan dirinya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com