Berlanjut.
Raeni membawa Kwang Soo dengan segera kerumah sakit. Dia yang sudah sangat terluka itu tampak mulai kritis dengan mata kirinya yang terluka parah.
Entah apa yang diperebutkan oleh Sehun dan Kwang Soo sampai keduanya bertarung habis-habisan seperti ini?
Raeni belum bisa bertanya banyak kepada Kwang Soo karena sahabatnya ini telah jatuh pingsan ketika perjalanan menuju rumah sakit.
Saat ini mereka tengah berada di mobil Ambulance dengan keadaan Kwang Soo yang tengah diberikan pertolongan pertama oleh para petugas rumah sakit.
Raeni sendiri terlihat murung. Dia memang tidak menangis, namun ada tatapan serta perasaan kecewa darinya.
Tangannya terus menggenggam Kwang Soo. Dia tak akan melepaskan sahabatnya itu kembali. Karena Raeni sadar jika dialah penyebab penyerangan Sehun terhadap Kwang Soo.
"Mengapa kau menganggapku sebagai musuhmu, Raeni?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com