Chapter (27)
...
Pria itu langsung berjalan masuk ke dalam kamar rawat Dipta, sedangkan pak dokter yang baru saja memeriksa langsung pergi meninggalkan tempat.
"Dipta... Apa kamu sudah sadar?" Seru pria itu, yang mulai bertanya, ketika dia sekarang sudah berdiri di samping Dipta.
Namun tidak ada jawaban sama sekali.
"Dipta, ayolah... Aku tahu, kamu ini sudah sadar, dan kamu juga mendengarkan aku. Benarkan?!" Tegas pria itu lagi yang terus bicara, dan berharap akan kesadaran Dipta.
Namun masih tetap sama, tidak ada jawaban yang keluar dari mulut Dipta.
"Huh, ya sudahlah! Kalau begitu, aku tunggu kamu saja." Kata nya lagi, sambil berjalan menuju ke sofa yang sudah tersedia di ruangan itu.
Pria itu saat ini sudah duduk di atas sofa, dan dia menyandarkan tubuh nya di sandaran sofa, dan sejenak memejamkan kedua mata nya.
Beberapa menit kemudian ~
"Hmm..." Suara gumaman. Terdengar suara gumanan lagi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com