webnovel

Moirai Valentine

WARNING! MATURE CONTENT 18+ (Harap bijak untuk memilih bacaan, terdapat kata umpatan dan sindiran.) Volume 2 : Lakhesis :Conneching thread. Maura Magen memilih untuk pergi sejauh mungkin setelah dikhianati dan di tipu oleh kekasihnya Erlangga Lorenzo. Pria yang lebih memilih mencampakkannya dan menikahi gadis sederajat dibandingkan menepati janji-janji manisnya dulu. Meninggalkan Maura yang hancur berkeping-keping bersama buah hati yang ada di dalam kandungannya, sampai kebenciannya mengubah sosok Maura untuk memutuskan benang pengikat yang terjalin di masalalu. Bisakah Maura memasang topeng besi dan memutuskan pengikat itu saat mereka di pertemukan lagi dengan keadaan yang berbeda? Volume 1 : Klotho :First destiny and chaos. Tiga kata yang bisa Maura Magen tangkap di valentine tahun ini. Pertama, kecemburuan. Gebetannya yang sudah dia puja-puja sejak tahun pertama malah berakhir pacaran dengan sahabatnya sendiri. Kedua, kekesalan. Bagi remaja lainnya valentine adalah hari paling romantis di sepanjang tahun. Tapi baginya valentine sama dengan makan hati, karena dia single alias jomblo, kampret! Ketiga, kesialan. Seolah takdir sedang bercanda dengannya. Bagaimana mungkin seorang Erlangga Orion Lorenzo mengirimi surat cinta untuknya? Ig : _Yamarara

YAMARARA · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
386 Chs

Terlibat Secara Tidak Sengaja

-Moirai Valentine-

Flashback ….

-Asrama Phoenix, enam bulan yang lalu. 3 Agustus. 10.24.AM-

Plukk ….

Erlang mendongkrak. Ia meletakkan stik ps-nya sambil menatap Gilang.

"Kenapa?"

Gilang tidak menjawab. Pria itu menatap I pad yang baru saja ia berikan. "Itu berita baru."

Setelah mengatakan itu, ia menghempaskan tubuhnya ke atas sofa. Melepaskan jasnya sambil mengeluh kepanasan, padahal mereka membolos.

Erlang mengambil I pad tersebut, membaca berita yang terpampang di depannya dengan raut berubah ubah, bingung, kaget dan terdiam. Ia menghela berat, menatap Gilang sekilas sebelum ampunya mengangguk.

Berita itu tentang seorang siswi yang melakukan aksi bunuh diri di dalam kamar plat kecil dengan seutas tali. Erlang jelas mengenali gadis itu, walaupun ia hanya bertemu pertama kali.

"Namanya Erin. Dia agdis yang menyatakan cinta beberapa hari yang lalu padamu. Di arena balap." Gilang memberi tahu.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com