webnovel

Moirai Valentine

WARNING! MATURE CONTENT 18+ (Harap bijak untuk memilih bacaan, terdapat kata umpatan dan sindiran.) Volume 2 : Lakhesis :Conneching thread. Maura Magen memilih untuk pergi sejauh mungkin setelah dikhianati dan di tipu oleh kekasihnya Erlangga Lorenzo. Pria yang lebih memilih mencampakkannya dan menikahi gadis sederajat dibandingkan menepati janji-janji manisnya dulu. Meninggalkan Maura yang hancur berkeping-keping bersama buah hati yang ada di dalam kandungannya, sampai kebenciannya mengubah sosok Maura untuk memutuskan benang pengikat yang terjalin di masalalu. Bisakah Maura memasang topeng besi dan memutuskan pengikat itu saat mereka di pertemukan lagi dengan keadaan yang berbeda? Volume 1 : Klotho :First destiny and chaos. Tiga kata yang bisa Maura Magen tangkap di valentine tahun ini. Pertama, kecemburuan. Gebetannya yang sudah dia puja-puja sejak tahun pertama malah berakhir pacaran dengan sahabatnya sendiri. Kedua, kekesalan. Bagi remaja lainnya valentine adalah hari paling romantis di sepanjang tahun. Tapi baginya valentine sama dengan makan hati, karena dia single alias jomblo, kampret! Ketiga, kesialan. Seolah takdir sedang bercanda dengannya. Bagaimana mungkin seorang Erlangga Orion Lorenzo mengirimi surat cinta untuknya? Ig : _Yamarara

YAMARARA · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
386 Chs

Setelah Lulus 4

-Moirai Valentine-

Volume 2 : Lakhesis, Conneching thread.

-----------------------------------

Andrew Loyer menyilangkan tangan, menyembunyikan kedua tangannya di balik lengan setelan jas hitamnya. Dia berjalan cepat ke arah toilet.

Tadi dia sudah menyuruh salah satu pegawai restoran ini untuk menyiapkan makanan untuk kekasihnya, berhubung restoran ini adalah salah satu miliknya. Tapi salah satu anak buahnya menghampiri dan mengatakan jika dia melihat Edward, yang datang bersama seseorang.

Awalnya Andrew tidak ambil pusing, toh paling-paling Edward datang bersama calon tunangannya, Amanda.

Berita itu sudah menyebar sangat luas. Andrew cukup terkejut pada saat itu. Dia pikir akan ada drama yang menyenangkan ketika Edward berdebat dengan ayahnya sendiri perihal perjodohan.

Pria itu menghela pelan, ia melirik anak buahnya sambil mengerutkan pandangannya. "Kau yakin melihatnya dengan wanita lain?" tanyanya lagi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com