BEBAN (3)

"Tapi serius, kalau kamu memang benar-benar ingin membesarkan anak ini, itu tidak akan semudah yang kamu bayangkan. Kamu harus memiliki sebuah pekerjaan dengan gaji yang menetap, mendidik anak itu butuh uang."

Sheng Tianci melanjutkan, "Seperti keponakanku, dia butuh popok, susu bubuk, mainan, masuk TK, berbagai jenis kursus. Bahkan jika kamu ingin membawanya keluar untuk main pun, semua butuh uang."

"Aku akan mencari pekerjaan. Bagaimanapun, aku akan membesarkan anak ini."

Mendengar jawaban Su Shengjing, Sheng Tianci terdiam…

'Ya Tuhan! Ya Tuhan!'

Sheng Tianci tahu bahwa Su Shengjing adalah seseorang yang tidak bisa bertanggung jawab atas dirinya sendiri. Kalau tidak, sahabatnya itu mungkin tidak akan menjalani kehidupan yang menyedihkan seperti sekarang.

Kemunculan Su Jiu secara tidak langsung seperti memaksa rasa tanggung jawab Su Shengjing keluar.

"Jadi, kamu tidak berencana untuk menikah? Kalau kamu membawa satu beban ini, wanita mana pun mungkin akan ragu untuk hidup bersamamu. Hmm, kecuali, apa kamu berpikir untuk pulang ke rumah keluarga Su?"

Saat Sheng Tianci mengungkit tentang rumah keluarga Su, ekspresi wajah Su Shengjing pun langsung berubah. "Itu bukan rumahku."

Peka dengan situasi, Sheng Tianci pun dengan cerdas tidak melanjutkan percakapan tentang rumah keluarga Su.

"Baiklah, kamu atur sendiri saja. Kalau ada sesuatu yang perlu aku bantu, katakan saja. Jika aku bisa, pasti akan kubantu. Kalau kamu bersedia memberikan anakmu kepadaku, maka itu jauh lebih bagus."

Su Shengjing mencibir dengan dingin, "Tidak hanya wajahmu yang jelek, ternyata pikiranmu juga ya!"

"Haha! Padahal tadi anakmu dengan jelas mengatakan aku ini sangat tampan, lho!" Sheng Tianci tidak mau menyerah, ia melihat ke arah Su Jiu yang sedang duduk di sofa dan berser, "Xiaojiu, coba katakan lagi, apakah aku benar-benar tampan?"

Su Jiu menoleh kepada Sheng Tianci. Tidak mau mempermalukan pria itu, ia pun menganggukkan kepalanya dengan kuat sambil berkata, "Iya, Paman sangat tampan!"

Hati Sheng Tianci pun segera berbunga-bunga. Untuk pertama kalinya, ia tidak ingin cepat-cepat meninggalkan tempat yang kecil dan kotor itu. Namun, waktu sudah malam sehingga ia pun tetap harus pergi.

Akhirnya, Sheng Tianci pun berkata kepada Su Jiu, "Xiaojiu, Paman pulang dulu ya!"

Su Jiu melambaikan tangan kecilnya kepada Sheng Tianci, dengan sopan ia berkata, "Selamat tinggal Paman, Xiaojiu akan merindukanmu. Paman harus sering datang untuk bermain dengan Xiaojiu ya!"

Sekali lagi, hati Sheng Tianci meleleh karena kata-kata manis Su Jiu. Pria itu berusaha keras menahan keinginannya untuk membawa gadis kecil itu pulang ke rumahnya.

Sheng Tianci berjalan menuju Su Jiu dan mengelus kepalanya perlahan. "Oke, Paman janji besok akan datang lagi. Paman akan membawakan makanan yang enak dan mainan yang bagus untuk Xiaojiu."

Su Shengjing menyingkirkan tangan Sheng Tianci dari kepala Su Jiu dengan kasar sambil berkata, "Cepat pulang sana!"

***

Wanita muda yang mengunggah foto Su Shengjing dan Su Jiu tidak memiliki banyak pengikut di akun Weibo-nya. Jadi awalnya, foto itu tidak menimbulkan kehebohan. Hanya ada beberapa komentar yang bertanya tentang siapa orang yang ada di foto itu.

[Ini siapa? Aku tidak kenal.]

[Mantan idola itu? Ini?]

[Tidak bisa melihat wajahnya. Tapi kalau dilihat dari postur badannya, dia juga tidak mirip dengan standar idola, jelek. Kamu sebaiknya jangan mencari perhatian dengan cara seperti ini ya! Nanti yang malu adalah dirimu sendiri.]

[Komentar jujur, anaknya nampak cantik sekali!]

Wanita muda itu membalas komentar-komentar itu. Ia mengatakan bahwa pria di dalam foto yang diunggahnya adalah seorang mantan idola yang dulu sangat populer, Su Shengjing.

Wanita muda itu juga mengatakan bahwa anak Su Shengjing sangat imut, anak yang paling cantik yang pernah dilihatnya.

Setelah membalas komentar-komentar tersebut, wanita muda itu pun tidak begitu memerhatikan unggahan Weibo-nya lagi.

Bagaimanapun, Su Shengjing memang sudah menghilang dari publik selama beberapa tahun terakhir.

'Mana mungkin masih ada orang yang memerhatikan masalah ini?'

Namun siapa sangka, unggahan wanita muda itu ternyata dilihat oleh seorang penggemar berat Su Shengjing. Dalam satu tatapan, penggemar itu pun langsung bisa memastikan kalau pria itu memang benar-benar Su Shengjing.

Penggemar itu adalah penggemar yang sudah menyukai dan mengikuti Su Shengjing sejak pria itu mulai populer. Walaupun Su Shengjing sudah lama meninggalkan dunia hiburan, akun Weibo-nya juga sudah lama tidak aktif, tidak ada pembicaraan atau informasi baru tentangnya dari pihak perusahaan, tetapi ia tetap setia.

Penggemar itu bahkan tidak berhenti mengikuti dan juga tidak keluar dari grup penggemar di Weibo, meskipun sekarang grup itu hanya berisi lima orang saja.

Sudah lama tidak ada informasi baru tentang Su Shengjing di grup itu. Mereka sudah seperti masuk di dalam grup penggemar berhantu, kosong.

Saat berita buruk tentang Su Shengjing muncul, ia sama sekali tidak memercayainya. Penggemar itu merasa bahwa orang baik dan rajin seperti Su Shengjing tidak mungkin melakukan hal tidak tahu malu seperti itu.

Penggemar setia itu juga berpikir bahwa pasti ada seseorang yang cemburu dengan popularitas Su Shengjing sehingga berusaha menghancurkan karirnya.

Selama beberapa tahun terakhir, sama sekali tidak ada berita mengenai Su Shengjing. Namun kini, tiba-tiba ada berita baru! Penggemar itu pun menjadi sangat senang.