webnovel

Menikahi Barista Ganteng

Cielo William adalah seorang gadis yang cantik dan bergelimang harta. Hidupnya tampak begitu sempurna karena di usianya yang matang, ia sukses menjalankan bisnis Hotel Poseidon milik ayahnya dan ia pun memiliki seorang kekasih yang tampan, serta kaya raya. Justin Sugiatno, kekasih Cielo yang sempurna dan ia sangat tergila-gila pada pria itu hingga orang tua mereka pun setuju untuk menjodohkan mereka. Awalnya kisah cinta mereka berjalan baik hingga akhirnya Cielo bertemu dengan seorang pria yang menyebalkan. Graciello Andreas, seorang karyawan di Hotel Poseidon, telah membuat perasaan Cielo jungkir balik. Setiap kali mereka bertemu, selalu saja terjadi masalah dan Cielo sangat kesal pada pria itu. Cielo dan Justin akan segera bertunangan, tapi sesuatu terjadi. Justin mabuk, dan pria itu nyaris menodai Cielo. Graciello pun datang untuk menolongnya. Semenjak kejadian itu, Cielo pun tidak ingin melanjutkan hubungannya dengan Justin, tapi ia terlalu takut untuk mengakuinya pada orang tuanya. Terpaksa, Cielo melakukan kawin kontrak dengan Graciello supaya orang tua Cielo percaya dan menjauhkan Justin dari hidupnya. Demi setumpuk uang untuk mewujudkan cita-citanya menjadi seorang barista, Graciello pun setuju melakukan kawin kontrak tersebut. Apa yang akan terjadi jika kucing dan anjing disatukan dalam satu ranjang yang sama? Ikuti kisah perjalanan cinta Cielo. Hanya di Webnovel. PS: Buku ini adalah sekuel dari buku Terima Aku Apa Adanya.

Santi_Sunz · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
402 Chs

81. Mini Market

"Good night, Beb. Aku pulang dulu ya. Dadah!" Ello melambaikan tangannya dengan cepat.

Lalu ia berjalan menuju ke motornya untuk mengenakan jaket dan helm. Setelah itu, ia pun segera kabur dari sana.

Ello menyentuh dadanya dengan sebelah tangan. "Wow!" serunya.

Beberapa menit sebelum ini, ia merasa kesal dan sedih karena ia merasa seperti yang direndahkan. Menit berikutnya, wanita itu malah hendak menciumnya. Ternyata Cielo hendak mencium pipi Ello, tapi Ello malah mencium bibirnya.

"Gilaaaa!" seru Ello sambil tersenyum.

Meski hal ini sangat membingungkan, tapi Ello cukup senang. Mencium bibir Cielo membuatnya merasa seperti tersengat listrik ribuan volt. Apakah ia menyukai wanita itu?

Ello adalah pria normal. Berciuman dengan wanita cantik, tentunya akan menimbulkan respon yang luar biasa bagi dirinya meski ia tidak mencintai Cielo.

Leher Ello seperti yang kering. Ia pun belok ke mini market untuk membeli air mineral.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com