Justin membuka matanya sedikit. Wajahnya bengkak dan lebam-lebam hingga agak sulit dikenali. Padahal seingat Cynthia, justru Justin yang menghajar Elkan habis-habisan.
Sekujur tubuhnya ditempeli kabel-kabel yang tersambung ke sebuah monitor. Ia tidak mengenakan baju. Perutnya dibebat oleh kain. Justin menatap Cynthia, tapi ia tidak mengatakan apa pun.
Lalu Cynthia mendekatinya dan berkata, "Kamu adalah ayah dari anak kita. Seharusnya kamu bertanggung jawab. Kalau kamu bisa sembuh, kamu seharusnya bisa bertemu dengan anak kita."
Cynthia mengeluarkan ponselnya dan kemudian menunjukkan beberapa foto Glenn pada Justin.
"Ini Glenn, anak kita," kata Cynthia. "Maaf aku baru memberitahumu sekarang. Aku berusaha menutupinya karena aku takut jika aku malah mengacaukan segalanya. Kamu kan lebih memilih untuk menikah dengan kakakku daripada bertanggung jawab atas kehamilanku. Aku pun tidak akan memaksa hal itu padamu lagi. Aku tidak bisa mengharapkanmu lagi."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com