Jeanna terkejut bukan main, napasnya seolah lenyap begitu saja, ketika Rain tiba-tiba menarik Jeanna dalam pelukannya. Wajah Jeanna menghantam dada telanjang Rain.
Gila. Ini gila.
Jantung Jeanna seketika berdegup kencang.
"Tetaplah begini," Rain berkata.
Jeanna terbelalak kaget. Apa maksudnya?
Jantung Jeanna semakin bertingkah, rasanya seolah dadanya akan meledak.
"Pak Rain …" Jeanna berusaha menarik diri dengan mendorong bahu Rain, tapi tangan pria itu menahan punggungnya.
"Kubilang, tetaplah begini," geram Rain.
Jeanna tak lagi berusaha menarik diri, tapi ia bertanya, "Apa ada masalah, Pak?"
"Diamlah dan tetap seperti ini sampai Noah tiba," desis Rain kesal.
Jeanna tersadar. Sepertinya situasinya cukup berbahaya, entah apa pun yang sedang terjadi itu. Meski penasaran, Jeanna tak bertanya lagi. Namun, berada di posisi seperti ini dengan Rain …
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com