"Rain," panggil Jeanna yang duduk di kursi di gazebo taman sambil menatap hamparan bunga di depan mereka.
"Hm?" Rain meraih tangan Jeanna dan menggenggamnya.
"Aku penasaran, apa yang akan kau katakan pada anak kita saat kau pertama bertemu dengannya nanti?" tanya Jeanna sembari menoleh pada Rain. Helaian rambut gadis itu jatuh ketika dia menoleh.
Rain mengulurkan tangan dan menyelipkan kembali rambut Jeanna ke balik telinganya sembari menjawab, "Aku belum memikirkannya. Bagaimana denganmu?"
Jeanna tersenyum ketika berkata, "Hal pertama yang akan kukatakan padanya adalah, 'aku akan selalu menyayangimu, apa pun yang terjadi.'"
Rain tersenyum. "Kalau begitu, akan kupastikan dia juga mendengar kata-kata itu dariku."
Jeanna menggeleng. "Kau harus mengatakan apa yang ingin kau katakan padanya," ucap Jeanna.
Rain berpikir sejenak. "Seperti … 'kau harus bisa mengalahkan tantemu di perusahaan' atau semacam itu?"
Jeanna memukul lengan Rain kesal, sementara Rain tergelak.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com