Memikirkan hal ini berulang kali dan mengulang semuanya kembali, Park Chunghee jadi ikut berdebar-debar dan pipinya yang pucat akhirnya memerah dan terasa panas. Ia merasa sangat malu ketika mengingat bagaimana ia memeluk Lee Donghae waktu itu, dan mengatakan perkataannya dengan mudah.
Ini adalah pertama kalinya Park Chunghee dekat dengan seseorang. Meskipun ia pernah menyukai seseorang sebelumnya, tetapi ia tidak pernah menyatakan perasaannya secara langsung ataupun sampai memeluk seseorang seperti tadi. Bahkan, untuk mendengar kata-kata manis darinya, itu adalah hal yang terdengar mustahil bagi dirinya sendiri. Tetapi, ia baru saja mengatakannya kepada Lee Donghae, itu bahkan telah membuatnya tercengang saat ini.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com