"Sialan!! apa kamu pikir aku orang cacat hah!! Apa kamu tidak bisa lihat bagaimana aku bisa berdiri tegak dan menghabisimu?!" ucap Bara dengan perasaan kesal dan wajah yang merah padam.
Bara sudah sangat mabuk hingga bisa saja ia membuat keributan di tempat itu tanpa ada rasa takut.
"Aku tidak bermaksud menyebutmu seperti itu. Jangan salah mengartikan ucapanku, Aku tidak tahu kalau kamu pria normal!" Ucap bartender pria itu berusaha melepaskan cengkraman tangan Bara dari kerahnya, tapi tenaga Bara amat besar dan sulit baginya melepaskan diri.
"Kalau begitu berikan aku minuman terbaik yang ada ditempat ini. Kalian butuh uang, kan! Tenang saja, aku akan membayar dua kali lipat. Tidak..! Bahkan aku bisa membayar tiga kali lipat, jadi… cepat berikan aku minuman lagi!" ucap Bara dengan berteriak lantang dan membuat si pria bartender menatap takut.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com