Namun tahun ini Jean tidak menghadiri pesta ulang tahunnya. Dia hanya mengirimkan hadiah berupa satu set produk skincare bermerek melalui asistennya Kenny. Sasha tidak tahu apakah Jean memilih hadiah itu sendiri atau tidak, tapi hadiah itu sudah cukup untuk menyampaikan pesan Jean. Pria itu sama sekali tidak peduli padanya. Pria itu tidak pernah menganggapnya spesial karena mereka teman masa kecil. Bagi Jean, Sasha sama saja seperti wanita lainnya.
Sasha menatap Jean dengan mata nyalang. Dia bertekad mendapatkan penjelasan langsung dari pria itu tentang ketidakhadirannya malam ini.
Jean menyandarkan tubuh dan melipat kakinya. Wajah tampannya terlihat tanpa emosi saat dia melontarkan tatapan sedingin es ke arah Sasha. "Apakah Kenny tidak menyampaikan hadiah untukmu?" Tanyanya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com