---
Aku dan Bryant sangat menikmati roti selai yang tadi di belikan oleh Bryant, dan benar saja rasanya memang sangat nikmat.
Sebenarnya pengen lagi buat makan rotinya, tapi ya sudahlah ya hehe.
Kapan-kapan lagi.
"Infus kamu sudah hampir habis, tinggal dikit banget!" Ujar Bryant sambil mengecek kantong infus yang di gantungkan di penyangga infus sebelah ranjangku.
"Ah iya, jadi kalau sudah habis brati di lepas setelah itu" Jawabku sambil menghela nafas panjang, lega karena sebentar lagi akan bisa pulang.
Udah kangen sama kamar hehe.
"Aku panggilkan dokter dulu ya" Ujar Bryant.
Aku hanya menganggukkan kepala mengiyakan apa yang dia tanyakan barusan.
Dengan cepat Bryant pun langsung bergegas untuk segera memanggil dokter.
Dan sekarang aku membuka HP ku kembali untuk melihat story whatsapp ku.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com