"Nah, itu Hayati sudah datang!" ucap Hana sembari menunjuk ke arah Hayati dan juga Arfan. Hana dan Akbar tidak jadi pergi, sebab Hayati dan Arfan sudah sampai di rumah Hayati.
"Kenapa kamu tidak menghubungi Mama, Hayati. Kenapa kamu membuat Mama khawatir?" tanya Hana.
"Hayati kehabisan kuota internet, Ma. Dan juga kehabisan pulsa," jawab Hayati.
"Syukurlah kalau kamu tidak apa-apa," ucap Hana.
Akbar hanya terdiam malu, sebab dirinya tidak bisa menjaga Hayati dengan baik dan tidak melaksanakan tanggung jawab yang telah diberikan.
"Akbar, kenapa kamu di sini?" tanya Arfan. Tanpa membalas pertanyaan dari Arfan, Akbar meminta maaf kepada Hana dan pamit pulang. Arfan yang melihat tingkah Akbar hanya bisa terdiam, dia berpikir mungkin Akbar memang ada urusan denga mamanya Hayati.
"Masuk dulu, Arfan," ajak Hana.
"Iya, Tante." Arfan pun masuk ke dalam rumah Hayati dan duduk di ruang tamu.
"Terimakasih, sudah mengantarkan Hayati ke rumah," ucapan Hana.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com