GAME is OVER

Life is a game, where the choices we make have different consequences, who would have thought that the consequences would make this game more complicated, there is no giving up, everything must keep going, until at the end of the game the player declares the game is over Apa yang kita ingin belum tentu menjadi hal yang baik buat kita, bisa jadi apa yang kita sia - siakan adalah jalan menuju kita bahagia. Demi mengejar cinta yang menurut dia adalah masa depannya, Kendra harus rela mengorbankan segalanya, bahkan cinta gadis yang menurutnya menjadi penganggu hubungan dirinya dan Maya, meski sebenarnya dia tak rela melepaskannya Sampai pada akhirnya, jalan bercabang mengharuskan Kendra untuk memilih salah satunya

Goose_Badoeng · Ciudad

Sin suficientes valoraciones

280 Chs

Godaan pertama

"Do I look like I'm joking?" Balas Ditha.

Kendra mengumpat dalam hati, kembali dia berhalusinasi, Ditha masih berada di tempatnya.

Dia menatap Ditha dengan ngeri, jawaban yang dia dengar membuatnya merinding, jawaban yang sangat di takutinya.

Kenapa kau kembali datang dan menggodaku Tha? Harusnya kita sudah Game Over rutuk Kendra dalam hati.

Seandainya saja Maya tak ada dalam hidupnya saat ini, mungkin jawaban Ditha akan menbuatnya bersemangat, oh Damn, pikiran itu telah meracuninya kembali.

Kendra membuang muka, tatapannya kembali ia tenggelamkan dalam monitor dihadapannya, tapi tidak dengan pikirannya. Seutas senyum tersemat dibibir Ditha, ada perasaan puas melihat sikap Kendra yang semakin salah tingkah.

"I'm free now Dhit, just wanted you to know." Tanpa mengalihkan pandangannya kearah layar komputernya, Ditha berkata dengan lirih, seperti sedang berbicara dengan sendirinya. Kendra refleks menatap Ditha dengan muka terkejut.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com

PREV INDEX Next