webnovel

GADIS 100 MILIAR

Zizi tidak pernah menyangka papanya yang sangat menyayanginya telah menjualnya pada seorang pengusaha kenalannya. Hidupnya berubah dalam semalam. Dimulai dari pesta palsu yang berakhir tragis hingga hampir saja dia kehilangan keperawanannya, lalu dikurung di sebuah mansion. Pengusaha yang membelinya memiliki kepribadian ganda. Suatu waktu dia sejahat monster, di waktu yang lain dia menjadi sebaik malaikat. Pria itu selalu berhasil mengaduk-aduk perasaannya. Dia melukainya, namun dia juga yang menyembuhkannya. Pria bermata hijau juga berhasil memenangkan hatinya, membuatnya jatuh cinta dan mencintai dengan sepenuh hati untuk pertama kalinya dalam hidupnya. * Novel ini awalanya bercerita tentang Zizi, seorang gadis berumur 27 tahun, yang dijual ayahnya seharga 100 miliar rupiah pada kolega bisnisnya yang bernama Andres, seorang pria blasteran Indonesia-Spanyol berumur 31 tahun. Benih-benih cinta muncul sejak pertemuan pertama mereka di malam pertama Zizi diantarkan papanya ke rumah Andres. Zizi yang memimpikan pria bermata hijau dan Andres yang mencari perempuan bermata hitam menyuburkan benih-benih cinta yang tumbuh. Kisah cinta mereka diselingi kisah-kisah cinta dari orang-orang terdekat: sahabat Andres bernama Dika, adik Zizi bernama Betrand, sepupu perempuan Andres bernama Ariel dan banyak tokoh lainnya yang akan muncul secara bertahap.

Giralda_Blanca · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
170 Chs

RANGGA JAHAT

Epik kesal. Sedari tadi dia sudah kesal dan sekarang bertambah kesal berlipat-lipat ganda karena pria itu menurunkannya di sebuah kafe yang letaknya sekitar sepuluh kilometer dari kosnya sedang pria itu sedari tadi membawanya berputar-putar di jalanan utama Surabaya hingga lebih dari sejam.

"Jangan cemberut begitu, cantikmu bisa hilang," kata pria itu sambil tersenyum memandangnya.

"BODOH!!!"

Pria itu tertawa lalu turun dari motornya. Epik menepis tangannya yang hendak meraihnya.

"JANGAN MACAM-MACAM!" ancamnya.

"Kita ngedate, harus berpegangan tangan," katanya memberitahu lalu mengenggam tangannya secara paksa.

Epik mengumpat. Pria itu tersenyum lalu membawanya masuk, menyeretnya masuk.

"Pacar baru?" Sapa seorang pelayan kafe.

"Iya," jawab pria itu sambil tersenyum.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com