webnovel

FIREARMS ARMY UNITY

[WARNING! HARSH WORD AND MATURE CONTENT! [Bagi pembaca yang masih dibawah umur, sangat dimohon untuk tidak membaca cerita ini karena cerita ini mengandung kalimat kasar dan konten dewasa yang tidak pantas ditiru oleh yang berusian masih dibawah umur. Semua kata kasar dan konten dewasa yang terkandung dalam cerita ini, mohon tidak ditiru untuk yang berusia dibawah umur dan yang belum menikah. Dan untuk para orang tua, jangan biarkan anaknya membaca cerita ini karena banyak adegan yang tak pantas dibaca oleh anak-anak] Vol. 1 Organisasi militer Fairearms Army Unity yang hancur karena kedengkian yang diakibatkan keegoisan seseorang. Semuanya hancur dalam satu malam. Orang-orang yang terlibat harus mengorbankan nyawa mereka dan harus merelakan nyawa orang lain. CL dibiarkan selamat agar anak perempuan itu bisa membuat semua ini menjadi sepadan. "Jangan percaya dengan apa yang terjadi saat ini. Karena semua ini hanya kebohongan. Kebenaran yang sebenarnya akan kau hadapi di kemudian hari." Vol. 2 Balas dendam yang dilakukan kepada orang yang masih memiliki hubungan tapi tidak bersangkutan. "Bagaimana bisa kau melakukan semua ini kepada keluargamu sendiri hah?!" Vol. 3 Awal pertempuan yang mengejutkan. Hubungan yang tercipta tanpa pengenalan. "Astaga, dari mana Brylee mengetahui pria tua menyebalkan seperti dia? Mana aku dijodohkan dengannya pula. Aku kan tak pernah mengenalnya. Aku tak tahu siapa pria tua tersebut. Hish!" - Causa Lee yang akan mengganti marga. "Kau lucu." - Steve William yang akan memberikan marganya kepada Causa

Saga_Lee · Acción
Sin suficientes valoraciones
338 Chs

Attack by Alex

Alex dan CL berjalan kembali menyusuri lorong yang sama. Lorongnya sangat panjang karena bangunan ini juga lebar.

Jika mereka mendengar langkah musuh, sebisa mungkin mereka bersembunyi karena walaupun mereka harus menyerang, mereka berdua harus menyerangnya secara diam diam. Tidak mungkin mereka menyerang secara terang terangan karena mereka hanya berdua sedankan musuhnya banyak. Kondisi Alex juga tidak mendukung.

Sesekali mereka juga menerang secara diam diam dengan cara membekap mulut musuh dan menghabisi nyawa musuh dengan pisau. Oleh sebab itu kedua tangan dan bagian tubuh mereka dipenuhi darah.

"Make silencer aja.", Alex mengusulkan untuk mereka menggunakan silencer.

"Gua ga bawa, ada di mobil kayaknya."

"Gua bawa."

"Bawa berapa?"

"Dua. Yang satu buat handgun yang satu buat riffle."

"Yaudah kasih gua satu."

"Handgun atau riffle?"

"Lo mau make yang mana?"

"Gua handgun aja, gua bawa amunisi handgun nya lebih banyak. Lo yang riffle."

"Oke sini."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com