Evelyn yang baru saja melewati pintu kelas pun hanya bisa berjalan dengan perlahan sambil berpikir keras mengingat sikap berani yang tiba-tiba saja aneh dan bersikap dingin terhadapnya.
"Gue cuma nawarin doang ko ..." ujar Evelin pada dirinya sendiri yang tengah berjalan dengan perlahan menunju kantin.
tak lama ya pun menghala nafas panjang lalu berkata, "Rania kenapa sih? Ko sikapnya gitu?" tanya HP ini masih penasaran dengan perubahan sikap berani yang sangat tiba-tiba.
karena saya tahu dia selama dua tahun terakhir ini Rania tidak pernah bersikap dingin terhadap dirinya sama sekali.
dan jika mereka memiliki masalah pun sampai membuat mereka bertengkar. pasti salah satu dari mereka tidak akan bisa mendiamkan salah satu dari mereka sendiri.
karena memang keduanya memiliki sifat yang sama sama tidak enakan terhadap orang lain.
apalagi status mereka yang memang teman lama. jadi tidak mungkin bukan jika salah satu mereka bersikap jutek atau bersikap dingin tanpa alasan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com