Samantha memandang pada Lucas dengan tatapan tajam. Baru satu hari sejak pesta selesai di gelar, namun sang cucu sudah membuat keributan di hari pertama kerja.
"Nenek sudah bilang padamu untuk datang ke rumah, tapi apa yang kau lakukan, Lucas?!"
Lucas diam tidak menjawab. Karena tak peduli bagaimana pun dia menjawab pertanyaan sang nenek, wanita paruh baya itu tak akan percaya padanya.
"Kenapa tidak menjawab?!" Bentak Samantha marah. "Kau tahu berapa lama kami menunggu kedatanganmu di ruangan itu? Tiga jam Lucas, tiga jam kau membuat nenekmu ini menunggu di sana seperti orang bodoh!"
Samantha merujuk pada malam selama pesta berlangsung. Malam itu, sesuai dengan perintahnya, ia memberitahu Reen kalau Lucas harus pergi ke kamar Samantha untuk membicarakan berita yang menyebar di luar sana. Bahkan Daniel yang biasanya tidak ikut campur urusan Lucas lagi, tiba-tiba di paksa untuk menjadi penengah antar cucu dan nenek itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com