webnovel

Detak jantung cinta kita

Dari detak jantung jadi cinta. Hati yang hancur, dapatkah diperbaiki? Winda seorang perawat merasakan perihnya patah hati ketika memergoki kekasihnya sedang bercumbu dengan wanita lain. Pepatah berkata cinta baru memulihkan luka lama. Luis, sang pasien di tempat kerja Winda menjadi 'obat' yang hadir menyembuhkan luka hati Winda. Kisah cinta bersemi hingga mereka memutuskan untuk mengikat cintanya dalam satu janji suci. Namun takdir berkat lain, Luis mengalami kecelakaan. Harapan hidup kecil, ia akhirnya memutuskan untuk mendonorkan jantungnya untuk seseorang yang ia pilih. Mampukah Winda melepaskan kepergian Luis dan melanjutkan hidupnya? Bertekad menutup hatinya tapi sekali lagi seorang lelaki yang ternyata penerima donor jantung Luis masuk dalam hidupnya. Mampukah dia membuat Winda melupakan Luis? Detak jantung orang yang sama di tubuh yang berbeda. Dua lelaki satu jantung. Hemmm ... Cerita ini hanya karangan author, maaf jika ada kesamaan nama karakter atau kemiripan kisah. Jangan lupa masukkan novel ini kedalam library/ daftar baca kalian ... Untuk mendapatkan info tentang novel hasil karya dari author, silakan kunjungi : Fb : Pena_aQuina Ig : @pena_aquina

Pena_aQuina · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
464 Chs

Kedatangan kak Lisa

Winda tersenyum membayangkan pertemuannya dengan pria kecil yaitu Zafran. Usianya sudah 6 tahun sekarang namun masih tetap imut dan menggemaskan. Dia juga pria kecil yang pandai dan juga usil tentunya.

Winda pun memejamkan mata dan ingin mulai tidur dengan senyuman di wajahnya.

//Tring..//

Sebuah pesan masuk di ponselnya, pesan dari Dirga, "Sudah tidur?" tanya Dirga singkat.

Winda membaca pesan tersebut menaruh kembali ponselnya di meja kecil samping tempat tidur. Winda memutuskan untuk membalasnya besok pagi, kini pikirannya sedang dipenuhi sedikit kebahagiaan karena akan bertemu dengan Kak Lisa dan Zafran.

Sementara itu di tempat lain, Dirga sedang gelisah melihat pesannya hanya dibaca oleh Winda tanpa di balas. Dirga menjadi tidak sabar.

//Ddddrrrttt ... //

Belum sempat Winda memejamkan mata, ponselnya kembali berbunyi, Winda sedikit salah tingkah menerima panggilan dari Dirga selarut ini.

"Hallo.." Winda nampak rikuh.

"Kenapa kamu belum tidur?".

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com