webnovel

Crazy Wife Vs Cold Husband

WARNING! Terdapat konten dewasa di dalam novel ini. Harap bijaklah memilih bacaan. "Kamu bebas melakukan apapun di rumah ini, kamu bebas pergi ke manapun, dan aku tak peduli dengan itu! Tapi, satu hal yang harus kamu ingat! Jangan pernah mengusik kehidupan pribadiku!" tegas pria berusia 25 tahun, berwajah Asia dengan ciri khas rambut panjangnya yang membuatnya terlihat tampan dan cool di mata para wanita, tepat di hadapan wanita yang baru saja sah menjadi istrinya. "Aku bahkan tak peduli dengan apapun yang berkaitan dengan dirimu! Jangan pernah menggangguku juga! Jika tidak, kamu akan tahu akibatnya! Kamu tahu, aku bisa melakukan apapun untuk membalas orang yang berani mengusikku! Dan, satu lagi. Jangan pernah menyentuhku, atau aku akan membuat dirimu menyesal, dan takan pernah sanggup untuk bangun kembali!" ancam gadis cantik serta berwajah lugu bernama Gabriela Anastasya Sasongko, berusia 21 tahun seraya menunjuk wajah pria tampan itu tepat di wajah pria itu. Siapa sangka? Di balik wajahnya yang lugu tersimpan sesuatu yang membuat pria itu hampir mengalami darah tinggi setiap harinya, serta mendadak membuatnya memiliki riwayat penyakit jantung. Menikah adalah jalan yang harus keduanya tempuh ketika keduanya terlibat dalam skandal yang terjadi akibat kesalah pahaman. Lantas, akankah pernikahan itu dapat membawa keduanya saling menerima kehadiran satu sama lain? Dan mungkinkah seiring berjalannya waktu dapat menumbuhkan benih cinta di hati keduanya?

Mahdania · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
409 Chs

CWCVH PART 116

"Aku ingat, bukankah kamu selingkuhan kekasihku?" tanya orang itu sontak membuat Gerald tercengang.

'Oh, sial. Wanita ini masih dendam padaku, dia tak bisa menjaga mulutnya,' batin Briel.

"Jaga mulutmu, atau aku takan sungkan padamu!" kesal Briel.

"Oh, berani sekali. Apa kamu ingin menamparku di rumahku sendiri?" tanya orang itu yang tak lain adalah Prisa.

"Tunggu dulu! Ada apa sebenarnya di antara kalian?" tanya Gerald penasaran. Sejak awal, Gerald menyadari ada yang tak benar ketika melihat tatapan Briel terhadap Prisa saat di supermarket beberapa waktu lalu. Briel tak tahu terkait hubungan antara Gerald dan Prisa. Gerald pun saat itu tampak acuh pada Prisa dan tak menyapa Prisa sama sekali.

Briel berpaling melihat Gerald.

"Bukankah seharusnya aku yang bertanya? Kenapa kita bisa ada di rumah ini? Apakah dia murid lesmu?" tanya Briel.

"Ya," ucap Gerald.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com