webnovel

Ciuman Pertama Aruna

Bagaimanakah rasanya menjadi pengganti kakak sendiri untuk menikahi seorang lelaki tak dikenal hanya demi sebuah perjanjian? Itulah yang dirasakan Aruna, gadis 20 tahun mahasiswi jurusan desain ini. Ia harus menikahi Hendra, seorang CEO muda, pemilik mega bisnis di seantaro negeri! Hanya pernikahan kontrak Tak masalah tapi rumornya Hendra memiliki kekasih?? Kekasihnya malah seorang artis! Namun...apa yang akan terjadi ketika sang CEO tiba-tiba saja mulai menunjukkan bibit-bibit cinta padanya? Tak hanya itu, seorang pemuda sahabat terbaik, Damar namanya juga mendekatinya! "Apa bedanya tanggal 28 sama 29 Oktober??". Damar melempar pertanyaan. "Apa? nggak lucu gue jitak". "28 Oktober sumpah pemuda". "29 Oktober.. ". Aruna tak sadar Damar mendekati dirinya. "Sumpah aku sayang kamu". Pemuda Padang benar-benar berbisik tepat ditelinga Aruna. Membuat gadis itu gelagapan dan mendorong tubuh Damar. Siapakah yang akan dipilihnya, sang suami kontrak atau Damar, solois bersajak manis ini? Dapatkah keinginan Aruna untuk menjadi janda dan pulang ke rumahnya kelak terlaksana seiring berjalannya waktu ataukah hatinya akan luluh untuk sang CEO? Nikmati kisah Aruna, CEO Hendra dan Solois Damar dalam 'Ciuman Pertama Aruna' #available in English, title: The Beauty Inside: stealing the first kiss, get a wife. INFO : Instagram bluehadyan, fansbase CPA (Hendra, Aruna, Damar) Nikmati visualisasi, spoiler dan cuplikan seru tokoh-tokoh CPA.

dewisetyaningrat · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
1019 Chs

Gejala Hyperarousal

"Jadi saya benar-benar butuh pengertian anda, cobalah untuk menceritakan kejadian terakhir sebelum dia meninggalkan Anda?".

_Kejadian serupa terulang kembali, menumbangkan Hendra untuk kedua kalinya separah ini. Apa yang sebenarnya terjadi antara dia dan gadis biasa saja ini_ (Tanpa Alasan, Chapter 54) Pikiran Diana berkelana tanpa kendali.

"Em.. aku membuatnya marah, aku… em… ku pikir dia tidak akan semarah itu jika teman ku yang dia tak suka datang menjenguk ku, nyatanya dia sangat marah dan tidak sengaja kasar pada ku". Aruna begitu ragu, bahkan menggunakan kalimat 'tidak sengaja' ketika ingin menceritakan betapa kasarnya perbuatan Hendra.

"Sekasar apa dia pada anda?". Dokter ini membuat pertanyaan yang menyulitkan.

"Em.. dia.. mungkin tidak berniat, tapi karena terlalu marah Hendra sedikit menggunakan tangannya untuk menyentuh ku". Gadis ini memberi jawaban dengan cara sebaik mungkin membuat suaminya tampak manusiawi.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com