webnovel

Cindy Bukan Cinderella

Kata orang, “Sepatu yang bagus akan membersamaimu ke tempat yang indah”. Bagaimana dengan sepasang sendal jepit pemberian sang mantan? Ini kisah seorang gadis bernama Cindy, orang-orang menyebutnya Cinderella jaman now. Bagaimana tidak, Cindy memiliki Ibu dan dua saudari tiri seperti yang dikisahkan dalam dongeng. Sejujurnya Cindy ingin sekali berteriak, “Aku Cindy dan bukan Cinderella!” Bagai hidup di negeri dongeng, rupanya Cindy juga memiliki rahasia kecil tentang kemampuannya berbicara dengan hewan dan seorang peri yang ceroboh. Alih-alih membantunya, peri itu malah seringkali menyusahkannya. Mampukah Cindy melewati lika-liku kehidupannya? Mampukah Cindy bertemu dengan pangeran impiannya? Bagai sepasang sepatu yang menemukan rak untuk berteduh, Cindy juga membutuhkan hati tempatnya berlabuh.

Xerin_16 · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
229 Chs

Aku Bukan Cinderella, Kan?

"Sofi juga sangat bodoh. Apa yang kamu harapkan dari Ibumu? Dia jelas hanya akan berpihak pada Anti dibanding Cindy, ckckck. Ish! Aku jadi kesal. Bagaimana kalau aku kerjai aja kali ya …." Peri Ella merencakan sesuatu yang mungkin menyenangkan hatinya. Sampai beberapa detik kmudian, ia memutuskan untuk tidak melakukannya. "Bubuk pixie-ku tak boleh aku gunakan sembarangan. Aku harus bisa menahan ini meski sangat ingin aku lakukan." Dengan mengontrol emosinya, Peri Ella mampu mengurangi penggunaan bubuk pixie yang sangat terbatas.

"Ayo kita makan saja. Aku tidak akan berkomentar sekarang." Cindy mengangkat suara. Ia juga menegaskan tentang bakwan sayur yang tak perlu dibahas lagi sekarang. Jangankan menerima pujian, hanya mendapat senyum yang tulus saja sebagai tanda terima kasih rasanya terlalu mewah untuknya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com