webnovel

Buku Permintaan

Apa yang terjadi dengan Reinkarnasi, tapi tetap berada di lingkungan Modern? Apa yang terjadi jika kita memiliki Buku Permintaan yang mengabulkan satu keinginan tiap satu tahun? Apa yang terjadi bila Dunia ini melegalkan Polygamy? Apa yang terjadi bila Dunia ini karena adanya perang dunia ketiga mengurangi kebudayaan musik dan film? Ikuti kisah Samael Duodere, seorang reinkarnator yang memaksakan hidupnya ke jalan bergelimang harta tahta, dan wanita ini! -------------- Peringatan: unsur disini ada Incest dengan ibu atau bahkan mungkin adik perempuannya. jika kalian tidak suka harem besar dan Incest, jangan baca ini.

Yuuya3 · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
721 Chs

Semuanya Dimulai, Saat Penyamaran Dibuka...

Setelah Samael menghapus riasan, dia langsung membuka wig, dan mengambil lensa kontak dari matanya.

Samael segera menunjukkan senyuman tampannya dan berkata dengan nada santai, "Ya semuanya, Samael disini."

Suara Samael tiba-tiba terdengar di seluruh stadion dan tv rumah yang sedang menyiarkan acara The Voice.

Wajah tampan yang dikenal dengan mata sebiru laut dengan rambut emas yang sudah dikenal oleh banyak orang...

Tidak lain tidak bukan, itu pastilah Samael Duodere !!!

"Suamiku !!!!" xN

"Siapa yang kau bilang tadi?! Dia suamiku! Berani kau mengaku, akan kutampar wajahmu dengan kenyataan kejam!"

"Haha, kalian bahkan tidak tahu bahwa aku sudah tidur dengannya selama dua hari dua malam!"

"Bohong! Dengan sosokmu Suamiku akan mendatangimu? Mimpi !!!"

"Samael sayang! Pergilah denganku malam ini !!!"

"Tidak! Denganku saja! Lamborgini siap untuk mas kawin! Ayolah!"

"Hahaha, lamborgini saja? Samael, pergilah dengan Kakak ini, selama kau hidup, aku bisa memuaskan semua kebutuhan duniawimu !!!"

"Kalian para pelacur sialan hanya ingin uang Suamiku! Pergilah, Hus Hus..."

"Apa kau bilang ??!!!"

"Foto! Foto aku dengan bagus! Aku bisa pamer dengan yang lain bahwa aku bertemu dengan Samael !!!"

"Tidak mungkin, jaraknya terlalu jauh!"

"Sayang! Kau membawa lensa jarak jauh bukan? Pinjamkan padaku sekarang atau putus !!!"

"Tunggu sayang, tunggu dulu, jangan menarik kerahku! Ahh, kameraku !!!!"

"Kenapa kau terlihat seperti ketakutan? Bukannya ada foto gadis lain yang lebih sexy dariku di memory kameramu kan?"

"...."

"Jadi benar-benar ada foto gadis sexy?! Siapa dia?! Dan kenapa kau bisa mendapatkan foto yang....kau stalker?! Sayang! Jelaskan !!!"

"Aku...."

"Sayang?! Aku masih pacarmu kan? Kan? Kan?! Hal yang penting aku tanyakan lagi, aku siapa?!"

"Kau? Mari kita pikirkan, pelampiasan?"

"Bajingan !!!!"

"Gah! Jika aku tahu ini akan terjadi, aku akan bersikeras tidak datang kesini!" kata seorang pria yang ditinggal oleh pacarnya yang terlihat berkumpul dengan persatuan aneh disana.

"Haha, bung, kau masih kurang pengalaman." seorang pria lain menepuk pundaknya sembari tangan lainnya masih memegang pinggan seorang wanita cantik disana.

Anehnya wanita itu sangat patuh meskipun dia diam-diam melirik ke bawah tempat dimana Samael berada di mata panas.

"Kasihan..."

"Apa maksudmu? Tapi sebagai senior, dengarkan ini, jika kau ingin pacarmu tinggal, maka laukan satu hal! Jadilah sesama penyuka Samael !!!"

"Tapi dia dan aku sama-sama laki-laki!"

"Tidak masalah! Selama itu masih sesuai seleraku !!!"

Keduanya berbalik hanya untuk melihat seorang pria botak dengan otot tidak normal di tubuhnya yang membuat keduanya mundur beberapa langkah!

"Lihat wajah itu, aura maskulin itu, mata yang dalam, bibir yang terlihat sedikit menghina dan menggetarkan jiwa. Sungguh karya seni yang secara asli dibuat Tuhan!"

Polisi! Ada masalah disini! Kami butuh polisi sekarang, bukan ambulan !!!

Kakak Gay disini terlihat menakutkan !!!

.

.

.

Samael hanya mengibas-ngibaskan kedua tangannya terus ke atas seolah mengibasi panas dari para penonton sambil tertawa disana.

Tangannya segera menunjuk ke arah kamera disana sambil berkata, "Identitas ini, cukup bukan?"

Tidak ada yang menjawab kecuali beberapa nympho sejati yang tiba-tiba turun masuk ke arena stadion, dan jumlahnya ribuan!

Para petugas yang sigap segera membentuk barikade disana dengan tubuh mereka, tapi tameng daging mereka kurang kuat dibanding zombie wanita disana!

"Baiklah kalian semua, bisakah kalian semua tidak menyulitkanku?" Samael bertanya dengan senyuman di wajahnya.

"Ya !!!!"

"Sial !!!"

Gwen tiba-tiba berteriak kotor dan langsung menepuk punggung Samael dengan keras, "Anak bau, kau benar-benar membuat jantung wanita tua ini berdetup kencang!"

"Ya Kakak Gwen, perkenalan awal. Namaku Samael Duodere, meskipun aku ingin membukanya di final, tapi baiklah, efek disini masih bagus!" kata Samael sembari tos dengan Gwen.

Tatapannya tertuju pada Shakira yang masih terpaku menjadi patung disana, sampai akhirnya tertuju pada sosok Sean.

Mata Sean akhirnya mengental, dan jejak ketakutan melintas di wajahnya. Nama Michael tidak menakutkan, tapi nama Samael bisa mengguncang Dunia!

Apalagi orang tuanya, Kakeknya harus menjilati anak muda berusia 22 tahun bernama Samael Duodere!

Kuasa adalah Otoritas, tapi Uang adalah Kuasa !!!!

Slap..

Samael menjentikkan jarinya, dan dalam sekejap lima sosok pengawal hitam tiba-tiba muncul dan berdiri mengelilingi Sean!

Black dan Adam patuh menjauh, dan dua dari kelimanya langsung mengambil Sean yang masih ketakutan!

"Aku, Aku...Nghmmmpp...." Salah satu pengawal hitam disana mengambil sesuatu seperti ikat yang ditengahnya adalah sebuah bola kecil yang secara langsung dia pasang ke mulut Sean!

"My Lord!"

"Bawa dia dan keluarganya, biarkan "pengadilan" melakukan yang seharusnya. Masalah I-Tunes, jangan lakukan apapun dan biarkan kelompok platform lain yang mengambil semua saham mereka."

"Semua perintah akan dilaksanakan dengan sempurna !!!!" kelima pengawal menjawab dengan serius dan langsung pergi dengan Sean yang memberontak!

Di sisi lain, Samael benar-benar tidak mau menghancurkan iTunes ataupun mengambilnya.

Masalahnya sangat komplek, pertama lagu-lagunya masih ada disana, dan jika dia menghancurkan iTunes, maka data lagunya akan di reset.

Kedua, banyak lagu penyanyi tingkat kedua keatas juga ada disana. Menghapus iTunes sama saja membakar amarah penyanyi itu beserta para fansnya!

Tapi lupakan masalah itu dulu, dan saat ini, Samael berbalik mengahadap para mentor dan Bliss serta Liz.

"Kalian tidak berpikir kompetisi akan berakhir bukan?"

"Eh?"

Semuanya terkejut, tapi Samael hanya melebarkan kedua tangannya kesamping sembari di saat yang sama, enam suara tiba-tiba terdengar!

Flash! Flash! Flash! Flash! Flash! Flash!

Enam pasang cahaya menembak ke seluruh stadion hingga menjadikan semua stadion semakin heboh, tapi karena ada suara yang lebih keras daripada teriakan para nympho itu, semuanya tertindas!

Satu, dua...Enam helikopter muncul tepat di atas kepala Samael, dimana dia berkata: "Meski ada masalah Sean dan Tangan Hitam iTunes, tapi pertunjukkan akan berlangsung!"

"Kalian kurang momentum? Kurang suasana yang panas? Kurang ketegangan kompetisi? Akan kubuat !!!"

"Namaku Samael, orang terkaya kedua di Dunia!"

"Membangun panggung yang lebih megah, seberapa sulit? Game baru saja dimulai, kalian tahu?!"