webnovel

Bukan Hati Biasa

Ada seorang wanita bernama Shasa Billa, Dia adalah wanita yang selalu mencintai dengan tulus namun tak jarang ia kecewa atas ketulusannya sendiri. Shasa akan banyak berkorban dan berjuang untuk orang-orang yang dicintainya, namun sayangnya dia tidak pernah diperlakukan seperti itu oleh pujaan hatinya Beberapa orang datang dan pergi dalam hidupnya. Hatinya berulang kali dipatahkan sebab mudah percaya, tak jarang pula Pria yang telah membuatnya nyaman kemudian pergi begitu saja. Namun Shasa tidak pernah melarang siapapun untuk datang dan pergi dari hidupnya, sampai tiba masanya Shasa merasa lelah atas apa yang terjadi dalam perjalanan cintanya. Hingga akhirnya Shasa sadar bahwa perjalanan hidupnya bukan hanya sekedar cinta dan air mata.

adawiyahh0302 · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
6 Chs

Spion Wajah

Satu.... Dua.... Tigaa (Cekrek)

Kamera Hanphone berhasil mengabadikan moment pertama mereka disekolah baru.

Setelah selesai berfoto, Shasa langsung menengok kearah Angga dan sekilas Shasa teringat tentang apa yang terjadi dalam hubungannya dengan Angga dimasa SMP tiga tahun silam, dan pertanyaan-pertanyaan aneh muncul dalam lamunan Shasa

"Ko Shasa seneng yah bisa satu sekolah lagi sama Angga? Yaallah seneng banget." (fikir Shasa)

"Eh engga deh biasa aja" (Seketika Shasa menepis lamunannya). Dan Shasa pun ingin segera beranjak pulang.

"Guys! ayo balik" (ajak Shasa pada teman-temannya)

"Ayo, Lo balik sama siapa Sha?" tanya salah satu teman Shasa

"Gw pulang sama Angga" (Jawab Shasa yang langsung menoleh kearah Angga)

"Dih?" (heran Angga sembari mengangkat sebelah alisnya)

"Dih! yaudah gajadi! gw balik sama anak-anak aja!" (Kesal Shasa)

"Dih, Baper! huuu, yaudah ayo" (ajak Angga)

tanpa fikir panjang Shasa dan Angga langsung berjalan menuju parkiran sekolah, dan akhirnya Shasa pulang bersama Angga.

Sepanjang perjalanan Shasa hanya diam tanpa mengeluarkan sepatah katapun, dan Angga yang mengetahui raut wajah Shasa lewat kaca Spion pun langsung menanyakan hal itu pada Shasa.

"Sha?" (Panggil Angga)

"Apa?" (jawab Shasa singkat)

"Kenapa Sha, kok ditekuk gitu sih mukanya?" (tanya Angga)

"Gak ko" (Jawab Shasa)

"Kenapa? gara-gara tadi yah yang gw ga gamau pulang sama lo?" tanya Angga yang menyadari perbuatannya

(Shasa hanya diam dengan muka juteknya)

"Tadi cuma bercanda Sha" jelas Angga

"Iya santai aja" jawab Shasa seperlunya

Akhirnya mereka sampai dihalaman rumah Shasa,

"Makasih ya" ucap Shasa

"iya sama-sama, gw langsung pulang ya Sha!" Angga langsung melajukan motornya.

******

Pada malam hari nya Angga dan Lim mendatangi rumah Shasa, Lim adalah teman seangkatan Shasa waktu Sekolah Dasar, dan bisa dibilang Lim adalah teman dekat Angga,

Angga dan Lim memang sering kerumah Shasa, hampir setiap hari Angga dan Lim menghabiskan waktu di rumah Shasa untuk sekedar ngobrol sambil ngopi.

"Cie.. kayanya bakal ada yang balikan nih" Lim meledek Angga dan Shasa

"Apa si lu hahaha" jawab Angga sembari tertawa

"ya ga apa-apa kali balikan aja" Sahut Lim yang semakin jadi

"enggak lah, gw gamau pacaran dulu, gw mau fokus nyari temen disekolah baru" Jawab Angga yang membuat Shasa menjadi sedikit diam

"Tuh Lim, denger!" Ucap Shasa menyindir Angga

Lim tertawa puas atas apa yang didengarnya.

Tanpa ragu, Lim mengajak Angga dan Shasa untuk nonton di bioskop

"Eh gais, besok kita nonton yu, banyak film baru nih dibioskop" Ajak Lim

"Ayo aja, lo mau Sha?" tanya Angga pada Shasa

"Boleh, lo mau ngajak siapa sih emangnya? segala pake ngajak kita berdua" tanya Shasa meledek Lim

"Yeuh, songong, mentang-mentang mau balikan lu berdua, tenang aja gw mau ngajak Tia" balas Lim meledek

"Yaampun! Lu sama Tia Lim?" tanya Shasa terkejut

"iya udah pokonya lu tenang aja deh, besok lu yang jemput dia yah?" pinta Lim pada Shasa

"Lah ko gueeee?" jawab Shasa

"Please dong Sha, kalo gw yang jemput dia ga bakal boleh pergi" Lim merayu Shasa.

"Yaudah iya iya" Shasa mengiyakan.

******

keesokan harinya adalah waktu yang direncanakan mereka untuk nonton.

sore hari, Shasa langsung bersiap-siap untuk menjemput Tia menggunakan sepeda motornya.

setibanya dirumah tia

"Assalamualaikum, Tia"

"Waalaikumsalam, eh emang jadi Sha?" tanya Tia

"Loh emangnya gak jadi ya?" heran Shasa

"iya, orang kata Lim ga jadi, soalnya Angga ada acara dadakan" jelas Tia.

seketika Shasa kesal mendengar penjelasan Tia. karena Angga atau Lim tidak memberitahu dirinya bahwa rencananya dibatalkan.

"Oh gitu ya? yaudah deh Ti, gw pulang lagi deh" Pamit Shasa

"Iya Sha, coba aja tanya sama Angga" jawab Tia.

"oke Ti, makasih ya" Shasa langsung melajukan motornya.