Hari Sabtu, seperti janji Reyhan. Laki - laki itu akan membantunya, lebih tepatnya mengajarinya membuat kue bolu. Hari ini Reyhan memang tidak pergi ke kantor, libur.
"Sayang," panggil Reyhan, laki - laki itu sudah berada di dapur. Kelli yang sudah selesai membersihkan dirinya itu pun melangkahkan kakinya turun ke lantai dasar, menghampiri suaminya di dapur.
Sesampai disana, Reyhan menatapnya datar. Kelli mengernyit, kenapa suaminya menatap dirinya seperti itu? Ada yang salah dengan pakaiannya, ia rasa tidak ada.
"Kamu belum beli bahan, ya?" tanya Reyhan, perempuan di depannya itu menunjukkan cengirannya.
Dasar istrinya itu, pelupa. Tidak butuh waktu lama untuk dirinya tahu, jika istrinya itu belum beli bahan kue. Padahal ia sudah mengingatkan kemarin, setelah selesai kampus, perempuan itu harus ke pusat perbelanjaan. Reyhan menghembuskan napas panjang, ia berjalan ke garasi setelah menyambar kunci mobilnya di atas meja.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com