webnovel

Anti Sosial

Laras itu gadis biasa, tidak suka basa-basi dan pendiam setengah mati, bergerak bagaikan robot dengan pandangan sayu dan mulut terkatup. Rafan adalah Bos yang sangat disiplin, bermulut pedas dengan wajah tidak merasa bersalah, seminggu yang lalu dia mengalami kecelakaan, kedua matanya mengalami kebutaan. Meski begitu, tidak pernah terlihat raut kesedihan di wajah tampannya, Seno bahkan sampai bingung karena Bos nya malah semakin gila kerja setelah keluar dari rumah sakit, bahkan Dia tidak sama sekali melupakan Hobinya yang suka memecat orang jika di rasa orang itu sudah tidak pantas untuk berkerja di perusahaannya. Rafan membutuhkan Sekertaris Baru, tidak masalah lelaki atau perempuan, asalkan bisa bekerja dengan benar. Seno pusing sekali mendengar ucapan Rafan, tidak bisa berpikir atau mencari ditengah pekerjaannya yang menempuk, Hingga Seno melihat Laras di ruang pentry sedang membuat kopi hitam untuk dirinya. "Apa dia saja ya ?" gumam Seno dengan sorot mata terus menatap Laras. Setelah membaca cerita ini dan masih ada rasa penasaran dalam benak kalian, aku sarankan untuk membaca kembali ceritaku yang berjudul I Missing You yang menjadi lanjutan cerita dari cerita ini, terimakasih.

Dina_Nurjanah_7988 · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
192 Chs

Boleh tanya ?

Jadi kamu sudah menikah Rafan ?

Sesaat aku merasa menjadi seperti orang yang konyol dan bodoh karena tak memikirkan bahwa pria itu mungkin saja sudah memiliki hati yang lain.

Aku berpikir terlalu tinggi, berharap pria itu berubah dan masih menginginkannya seperti dulu.

Kamu sekarang sudah benar-benar berubah, jika dulu saja kamu mau, kamu tidak kekeuh dalam pendirianmu, mungkinkah kita bersama Rafan ?

Dulu, meski aku memohon padamu, meski aku bersujud padamu untuk mencintaiku kamu tetap tidak akan bergeming, bahkan meski aku tau kamu menyukaiku, kamu tetap tidak melakukannya.

Kenapa Rafan ? Kenapa sekarang kamu menikah ? Ini tidak adil untukku, apa dia lebih baik dariku Rafan ?

"Sudah selesai periksanya ? Bisa kita pulang sekarang ?" Ucap Rafan pada akhirnya setelah sekian lam membisu.

Laras tersenyum tidak enak karena tingkah Rafan yang benar-benar menyebalkan dan membuat kesan tidak baik.

"Yaudah ya Bu, kalau begitu kami duluan... Ayo Mas"

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com