webnovel

Another Popularity

Sebuah video menyebar di sekolahan secara tiba-tiba dalam waktu satu malam. Adegan panas yang dilakukan oleh sepasang pelajar di sekolah menjadi buah bibir setiap siswa. Tuduhan dilayangkan kepada sepasang siswa-siswi yang bernama Leony Akira dan Tenuka Shouki, Leony mengelak dari tuduhan tersebut dan kabur dari rumah setelah dipaksa menikah dengan Shouki. Di sisi lain, Abare yang merupakan sahabat sekaligus orang yang mencintai Leony tidak ingin gadis itu memikul semua beban sendirian. Ia lalu kabur dari rumah untuk mengikuti Leony. Alasan lain ia kabur dari rumah juga karena ia dijodohkan dengan gadis lain bernama Hanami Momo yang mengaku juga telah berhubungan intim dengan Abare bersamaan dengan waktu Leony dan Shouki melakukan itu juga. Momo meminta pertanggung jawaban yang palsu, dan Abare tidak mau bertanggung jawab atas apa yang bukan ia lakukan. Author's note: AKAN ADA BANYAK ADEGAN UWU DARI PART 26 SAMPAI 86!!! BARU BERLANJUT KE KONFLIK LAGI SETELAHNYA!!! HARAP PEMBACA TENANG DAN TIDAK DEMO PADA AUTHOR. (KALAU BERKENAN, LEMPARIN AUTHOR PAKE KOIN YAWW. EHEHEHEHEHE. TAPI KALO BUKA PART KUNCI PAKE FREEPAST JUGA TIDAK APA-APA KOK) hati-hati dengan tanjakan rate umur yang mungkin bisa naik tiba-tiba ke depannya, penggambaran suasana yang rinci akan membuat alur lambat. harap kebijakan dari pembaca, krisar diperlukan untuk buku ini. silakan berkomentar, baik tentang isi cerita atau perasaan kalian pada scene yang dirasa menarik. i hope you like this story.

Leony_Ackerman · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
252 Chs

155-Ikut ke Kantor

"Bagaimana? apa tidak kesempitan?"

Tidak, Leony sekarang tidak sedang mencari pakaian baru. Juga tidak sedang mencoba sepatu baru. Juga tidak sedang berhubungan suami-istri dengan Shouki. Lebih tepatnya Leony sekarang tengah duduk di sebuah sofa tebal nan empuk yang ada di ruangan Shouki.

Lengkap dengan televisi, kulkas, karpet mini dan lemari mini, serta berbagai macam hal lainnya yang membuat Leony seperti sedang duduk di dalam rumah. Bukan di kantor.

"Shouki, kau tak perlu melakukan hal seperti ini. Aku tidak ingin kau meletakkan berbagai macam benda yang membuat ruangan kerja mu sangat sesak seperti ini. Aku malah merasa gerah kalau melihat ruangan yang terlalu sempit. Tidak ada suasana kantor di sini sekarang, tak ada bedanya antara aku duduk di rumah dan di kantor jadinya," gerutu Leony. Ia terus mengomel dan berceloteh dari ia baru duduk di dalam ruangan Shouki sampai 5 jam berikutnya. Terus mengomel tanpa henti dan membuat Shouki jadi sedikit pening.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com