webnovel

Aku dan Kau "bukan kita"

Aku tidak ingin menjadi jalan raya,yang kau lewati setiap hari tanpa mau kau singgahi. Aku juga tidak mau menjadi sebuah cafe yang kau singgahi saat sunyi dan kau tinggalkan saat semua seakan membaik. Tapi izinkan aku menjadi rumah bagi mu,tempat kau pulang dari lelah nya kau berpetualang di luar sana. Walau rumah tak selalu hangat, setidaknya rumah tak akan pernah berpindah,tapi ingat rumah bisa roboh dan rusak karna sering tidak di pedulikan. Karna menjatuhkan hati ini pada mu bukan lah ingin ku. Perihal alasan mengapa aku menjatuhkan nya padamu,aku tak punya alasan yang tepat untuk itu. Tapi mungkin karna saat bersama mu aku merasakan perasaan yang berbeda,perasaan yang belum pernah ku rasakan di manusia lain. **** Apa yang akan terjadi saat nyaman mampu menciptakan rasa dan seolah ingin menjadikan nya nyata,tapi dia tak kunjung merasakan cinta

Soneta_Sitohang · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
108 Chs

Hujan

Niko sampai di rumah sebelum hujan turun. Saat baru saja membuka pintu, Niko langsung di kejutkan dengan Sinta yang juga hendak membuka pintu sambil memegang HP di tangannya.

"baru aja tante mau telfon kamu" ucap Sinta setelah melihat kehadiran Niko di rumah.

Sinta sudah terlihat rapih dengan dress panjang berwarna maron. Sementara Wildan masih sedang bersiap-siap di kamar.

"mau ngapain?" tanya Niko heran

"Tante sama papa mau ke acara temen papamu sebnatar. Jadi tadi tante ga tempat masak, kamu pesan makanan aja yah" ucap Sinta sambil membuka tasnya.

"nih uangnya" Sinta memberikan Niko dua lembar uang seratus ribu.

"Niko ada uang kok" Niko menolak uang yang di berikan Sinta.

"Tante tau kamu ada uang, tapi kan ini buat pesan makanan, kan seharusnya kamu makan di rumah!" jelas Sinta sambil menarik tangan Niko dan meletakan yang tersebut di tangan Niko.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com