Menyelesaikan

Hiii...

Happy Reading!

****

Misha yang duduk di sofa dengan mata fokus membaca novel, terlihat tenang meski Shakeel menjelaskan banyak hal padanya. Di sisi lain Rele, Mayvin dan Eva suduk dengan canggung.

"Jadi begitu Mish," terang Shakeel, saking banyaknya dia menjelaskan, napasnya bahkan hampir habis.

Tak!

Setelah menutup novelnya, Misha menatap Shakeel dingin. Dia juga melirik tiga orang yang duduk di sampingnya, "Hm ... jadi inti permasalahan kalian adalah Red Swan, orang tua terbunuh, dan konflik menyebalkan yang terjadi di kota kelahiran kalian?" tanya Misha memastikan, Shakeel yang mengangguk tanda membenarkan, membuat Misha terdiam untuk memikirkan sebuah cara.

"Ya, begitu saja."

Hanya berdiam selama satu menit, Misha sudah menemukan cara untuk mengatasi masalah yang pelik ini. "Kalian keluar saja dari Red Swan," celetuk Misha membuat mata Rele dan Mayvin membola.

"APA?!"