Jadi Makcomblang

Hiii...

Happy Reading!

****

DEGH!

"Hosh! Hosh!" napas Elifian terlihat tidak beraturan setelah bermimpi yang sangat aneh.

Misha menoleh saat mendengar napas Elifian tak beraturan, "Kau baik?" tanya Misha khawatir.

Gadis itu terbangun dengan keadaan mengkhawatirkan, Misha menyuruh Akutara memeriksa keadaan Eli karena tidak memeriksanya sendiri." tidak ada luka sedikit pun kak, dia hanya bermimpi buruk." Ketus Akutara kembali duduk dengan tenang.

Untuk menenangkan gadis yang masih gemetar ketakutan, Misha mengelus puncak kepala Eli. "Jangan takut, aku ada di sini. Percayalah, kakakmu ini akan melindungimu." Tegas Misha membut bibir Akutara mengerucut sebal.

Seharusnya kasih sayang yang Misha berikan hanya jadi miliknya, apa dia harus membunuh Eli supaya semua perhatian Misha tertuju padanya?!

"Kak, aku juga ingin di pat-pat seperti itu!" pintanya.