Andrea menatap ke arah Tuan Lee dengan tatapan aneh. Padahal Valeria terlihat bahagia.
"Kau kenapa?" bisik Evans ke telinga Tuan Lee.
"Tidak," sahut Tuan Lee.
Beberapa saat kemudian banyak tamu yang berdatangan menyalami Tuan Lee. Karena tak terlalu ingin banyak disorot, Evans memilih untuk menepi di pojok ruangan.
"Valeria, kau baik - baik saja?" tanya Tuan Lee.
"Aku sangat baik, Lee," sahut Valeria.
Andrea dan Evans yang duduk di pojok ruangan pun melihat gelagat aneh dari Tuan Lee.
"Kenapa Lee terlihat tak bahagia?" gum Evans.
"Apa mereka bertengkar?" tanya Andrea.
"Lee dan Valeria tidak seperti kita. Lee dan Valeria selalu saling mendukung satu sama lain. Lee pria tersabar yang pernah ketemui. Dia sangat setia kepada Valeria," ucap Tuan Lee.
"Memangnya ada apa dengan kita? Kita baik - baik saja," sahut Andrea.
Evans menatap tajam ke arah Andrea. Ia lantas mengecup bibir Andrea singkat.
"Evans!" pekik Andrea.
"Why?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com