(Adrianna POV)
Aku mengobrol cukup lama dengan Dady, sedikit banyak aku mengorek berita tentang Leah dan Ben dari daddy, tapi tampaknya Leah dan Ben cukup pandai bersandiwara di hadapan Daddy hingga Dad tidak merasa ada yang aneh di antara mereka. Aku juga menyempatkan makan siang bersama Ben dan Leah di rumahnya, mengobrol tentang banyak hal tapi jelas aku menghindari membicarakan soal anak, kami lebih membicarakan hal-hal seperti rencana liburan bersama keluarga dan lainnya, tapi Leah pun tak tampak antusias.
"Bagaimana kalau liburan sekolah George kita liburan, bagaimana menurutmu Leah?" Tanyaku dan Leah hanya tersenyum.
"Itu ide yang bagus." Jawab Leah normatif.
Aku mengalihkan topik lainnya pada isue politik yang sekarang sedang marak, soal pemilihan presiden dan tampaknya mereka lebih antusias membahas hal itu dari pada liburan, sampai tak terasa sudah hampir tiba waktunya George pulang sekolah.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com