Dalam waktu singkat, Aleksis telah menjadi ratu lebah yang baru di Universitas St. Mary. Ian dan teman-temannya segera sadar bahwa gadis ini bukan hanya cantik tetapi juga sangat menyenangkan dan penuh dengan kejutan.
Ketika mereka hendak mengikutinya ke kafetaria, Aleksis memanggil Ian dan beberapa orang lainnya dan memberi tahu mereka bahwa ia tak dapat membiarkan mereka mengikuti dirinya.
"Kau lihat laki-laki menyeramkan yang sedang membaca buku di bawah pohon itu?" tanyanya sambil menunjuk Sascha yang sedang bersantai di bawah pohon di samping gedung perpustakaan. Pemuda-pemuda itu menoleh ke arah yang dituju Aleksis. Mereka melihat Sascha mengangkat wajahnya dan mengangguk pelan kepada Aleksis. Gadis itu menarik napas, "Itu salah satu pengawal pribadiku. Dia mantan kapten pasukan khusus dari Rusia. Ayahku sangat ketat dengan pergaulanku... Kalau dia lihat ada banyak laki-laki mengerubungiku, dia bisa marah..."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com