webnovel

TERPERANGKAP PESONA CEO (20)

Maaf, ini intronya aja yang serius, coba deh baca tiga bab pertama. *** Apa yang akan terjadi bila ayah sahabat masa kecilmu adalah dalang dibalik hancurnya keluargamu? Nayla, seorang gadis yang berteman dekat dengan Reza, mengalami amnesia setelah kecelakaan tragis. Dirinya melupakan Reza dan segala hal bengis dibalik keluarga sang pria hingga suatu hari... Ia bertemu kembali dengan Reza di perusahaan sang pria! Tapi...Nayla telah berubah menjadi buruk rupa dan bekerja menjadi OB. Reza tak mengenali Nayla pula! Akankah ada kisah cinta diantara dua sejoli ini sementara ayahnya Reza menjadi kaya akibat mengkhianati ayahnya Nayla? Akankah mereka tetap bisa menjadi kekasih ketika keluarga Reza bersikeras menghalangi kisah mereka? Dapatkah Nayla membongkar rahasia dibalik kehancuran keluarganya? Apa yang akan ia lakukan setelah mengetahui bahwa keluarga Reza adalah musuhnya? Inilah kisah "Dari benci jadi cinta" yang sesungguhnya. Romeo dan Juliet zaman modern. . . Simak selengkapnya, di kisah TERPERANGKAP PESONA CEO (20).

da_pink · Teenager
Zu wenig Bewertungen
295 Chs

SORAYA UDAH GILA

-POV Nayla-

Setelah kejadian kemarin, gue jadi ngerasa kaku sama Ibu. Do'i banyakan diem, dan rasanya itu menyesakkan dada guys. 

"Bu, Nayla ngampus dulu." Kebetulan akhir pekan, gue mesti kuliah. Biar cepet jadi sarjana. 

Pergi ke kampus pake ojek aja, ngirit dikit. 

"Ya, hati-hati." 

Gue tetep nyium tangan Ibu, cuma yang beda auranya itu lho, ibu masih kesel aja kayaknya. Hmmm, entahlah. Mungkin kalo seharian ini gue di luar bisa dikit redain marahnya kali ya. 

Gue dah di atas ojek. Pikiran masih kacau banget. Reza juga belum ada kabar.

Pas nyampe di kampus, gue disambut sama Soraya. Dia ramah banget sama gue. Ada apa ini? Mencurigakan banget, nggak biasa-biasanya dia kaya gini. Gue mesti hati-hati. 

"Nayla. Nanti pulang kuliah, ikut sama gue, ya. Makan dulu kita, yuk. Gue mau traktir loe. Hmmm, ya, gitu. Terkesima aja sih, sama sikap lo minggu lalu, yang udah mau bantuin gue."

Apa? 

"Perasaan, gue nggak bantu apa-apa, cuma kesian aja sih, liat loe kaya gitu." 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com