Rose terbangun dari tempat tidurnya, dan dia merasakan jika punggung nya sakit sekali. Sudah 1 Minggu lebih dia merasa sangat kesepian sekali. Jerome belum memberikan kabar apapun, dia telah lose contacts dengan nya selama 3 hari. Rose memakluminya, mungkin saja Jerome sedang sibuk?
Mata nya Rose yang masih ada kotoran yang menempel itu, memaksakan diri. Dia berusaha untuk bangun, ada banyak sekali aktifitas di pagi hari ini.
Mr. Jay masih satu rumah dengan nya, tapi dia jarang sekali bertemu dan saling sapa menyapa. Mr. Jay selalu saja pergi jam 4 subuh, entah kemana dia pergi. Rose selalu mendengarkan suara pintu terbuka, dan kemudian terkunci.
"Ah... Aku harus bergegas mandi... Ayolah Rose... Lu jangan malas malas." Ocehan Rose yang membuatnya semakin malas sekali untuk bangkit dari tidurnya.
10 menit berlalu, akhirnya dia bangkit berdiri, menguap lebar dan membuka jendela kamar nya. Menatap Kak Dave yang sangat gembira sekali, bercanda tawa dengan tunangan nya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com