webnovel
#ROMANCE
#COMEDY
#ANGST

SILLY CURSE

Ada yang mengatakan jika takdir terjadi dengan sendirinya berkat semesta yang mengatur keseimbangan dunia. Beberapa orang bersyukur namun tak sedikit yang menuntut kekecewaan. Pernahkah terpikirkan jika takdir yang dilalui adalah hasil dari sebuah dadu yang terlempar? permainan dari dewa yang bahkan tak begitu penting dapat merubah hidup seseorang. Apakah itu suatu yang buruk atau memang begitulah takdir ? Wajah yang rupawan demgan postur tubuh tinggi atletis. Tentu saja membuat para gadis mengidam-idamkan kan Eugene Ahn. Bayangkan ketika kau berada di puncak kejayaan, mendapatkan pujian dari seluruh gadis. Tiba-tiba semuanya terbalik secepat balikan tangan. Eugene tertabrak saat ia berlari dari kejaran para gadis yang memujanya. Dan sosok gadis mungil tiba-tiba datang dan mengajukan pilihan konyol padanya. "kau akan di hidupkan kembali asalkan.. jadi wanita atau jadi anjing ?" Eugene Ahn yang takdir nya dipermainkan memilih berubah jadi wanita dari pada menjadi anjing. "AAAAA DIMANA BURUNGKUUU ?!" Eugene pemuda normal yang harus hidup dalam wujud seorang gadis merasa tersiksa di hari pertamanya. Ditambah pertemuannya dengan seorang gadis bernama Michelle yang kebetulan tak menyukai laki-laki. Apakah semuanya berjalan lancar bagi Eugene ? sanggup kah ia menjalani hidupnya sebagai seorang gadis ? bagaimana jika kejadian ini membuat Eugene merasakan cinta pertamanya ? PADA MICHELLE ?!!

JieRamaDhan · Teen
Zu wenig Bewertungen
380 Chs
#ROMANCE
#COMEDY
#ANGST

Perasaan Yang Menggulung

Hah~ padahal hanya beberapa hari sejak tragedi itu. Eh, apa boleh Eugene menyebutnya tragedi ? Toh dia juga di untungkan karena tak berangkat sekolah.

Yah apapun itu ia merindukan suasana sekolah. Walau tak terlalu bersahabat sejak kedatangan pemuda menyebalkan yang tahu-tahu sudah duduk di depannya.

"Aku baru tahu kalau kau ikut klub jurnalis" Aiden mencondongkan tubuhnya ke arah Michelle. Lagi-lagi Eugene harus menahan emosinya karena mereka tengah berada di perpustakaan.

Niatnya hendak menghindari keramaian dengan mencatat beberapa materi yang sudah di ringkas oleh Casey untuknya. Tapi kenapa pemuda itu malah mengikuti mereka.

"Kenapa tak bergabung dengan kerumunan gadis lain saja" Eugene memberi peringatan secara halus dengan menunjuk beberapa gadis lainnya yang tengah memperhatikan mereka—terutama Aiden—dengan dagunya.

"Lalu ? Kalian juga sedang berkumpul disini. Apalagi ada permaisuri ku~" jawab pemuda itu santai.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com